
Deputi IV Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Kemenpora, Gatot S Dewa Broto mengatakan, pihaknya telah menunggu laporan dari PT GTS terkait insiden tersebut. Namun, hingga saat ini tidak ada laporan yang masuk ke meja Kemenpora.
Padahal sejatinya, turnamen ISC dapat diselenggarakan PT GTS karena mendapat rekomendasi dari Kemenpora. "Jangan sampai lembaga Kemenpora diabaikan begitu saja," ujar Gatot di Kantor Kemenpora, Senayan, Jakarta, Senin (8/8).
Oleh karena itu, Kemenpora mengambil inisiatif untuk mengirimkan surat kepada PT GTS. Kemenpora akan meminta penjelasan atas perilaku buruk dalam pertandingan PSS melawan Persinga Ngawi.
"Nanti kita lihat apakah PT GTS akan menegakan hukum seperti yang pernah dipaparkan di depan Presiden Jokowi sebelum kompetisi diselenggarakan. Kami minta PT GTS sudah memberikan respons surat yang kami kirim paling lambat pada Kamis nanti," tegasnya. [initial]
Baca Ini Juga:
Advertisement
Berita Terkait
-
Bola Indonesia 22 Mei 2016 16:45
-
Bola Indonesia 27 April 2016 22:50
-
Bola Indonesia 14 April 2016 07:33
-
Editorial 23 Februari 2016 23:57
-
Bola Indonesia 21 Februari 2016 16:03
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 21 Maret 2025 02:10
-
Liga Spanyol 21 Maret 2025 01:47
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 01:42
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 01:35
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 01:25
-
Liga Spanyol 21 Maret 2025 01:18
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...