Kemenangan Persija Disebut Telah Diatur, Ismed Sofyan Minta Pembuktian

Kemenangan Persija Disebut Telah Diatur, Ismed Sofyan Minta Pembuktian
Ismed Sofyan (c) Fitri Apriani

Bola.net - - Kapten Persija Jakarta, Ismed Sofyan meminta tuduhan terhadap timnya di acara Mata Najwa untuk dibuktikan. Semalam, Rabu (20/2/2019), nama tim berjuluk Macan Kemayoran itu dikait-kaitkan dengan kasus pengaturan skor.

Seorang perangkat pertandingan di program Mata Najwa menyebutkan, wasit pertandingan Persija melawan Mitra Kukar pada pekan ke-34 Liga 1 telah disuap. Itu dibuktikan dengan gol-gol berbau pelanggaran Persija yang disahkan.

Pada pertandingan itu, Persija menang 2-1 atas Mitra Kukar. Hasil ini pun membawa tim ibu kota meraih gelar juara.

"Sebetulnya jangan berbicara saja. Tolong dibuktikan. Segala sesuatu kan harus pakai bukti," ujar Ismed usai Persija menghadapi TIRA Persikabo pada babak 16 besar Piala Indonesia di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Kamis (21/2).

"Orang bisa saja berstatement, tapi kan butuh bukti. Kalau aku rasa, sih tidak (mengganggu tim). Itu kan ada tugasnya satgas (Anti Mafia Bola)," katanya menambahkan.

Baca halaman berikutnya ya Bolaneters.

1 dari 2 halaman

Blak-blakan Acara Mata Najwa

Di Mata Najwa pula, wasit disebutkan menerima Rp 20 juta untuk mengatur pertandingan tersebut. Berikut ciutan sejumlah keterangan perangkap pertandingan yang menyinggung Persija.

"Pertandingan final Liga 1 Persija vs Mitra Kukar, yang pasti gol-gol itu kontroversial. Pasti diatur, keputusan gol itu berbau pelanggaran. Pasti diatur," ujar pengakuan perangkat Pertandingan disadur dari akun Twitter Mata Najwa, @MataNajwa.

"Perangkat pertandingan berbicara, ada dapat dari Persija. Biasanya tarifnya 20 juta," pengakuan perangkat Pertandingan.

"Kalau Persija, pasti melalui LO-nya. Yang mengatur dari pihak Persija, biasanya lewat mantan Exco PSSI. Inisialnya F," sebut Perangkat Pertandingan.

2 dari 2 halaman

Berita Video


Berita video tentang Time Out yang membahas tentang para pemain sayap dengan nilai pasar tertinggi di dunia, termasuk Lionel Messi.