
Pada babak semifinal, Black Steel mampu mengalahkan tim asal Semarang, BJL 2000. Bertempat di Stadion UNY, Yogyakarta, Sabtu (4/6), tim besutan Sayan Karmadi itu menang dengan skor 4-3.
"Pertandingan hari ini sangat seru dan menegangkan. Jujur saya sangat gerogi, saya juga mewanti-wanti anak-anak agar jangan sampai melakukan kesalahan," ujar Sayan usai pertandingan.
Untuk pertandingan final besok, Minggu (5/6), Sayan mengaku tak akan menerapkan strategi khusus. Sebab, menurut Sayan yang terpenting dalam pertandingan partai terakhir adalah masalah mental, spirit, dan kenyamanan bermain.
Namun, pria yang tengah menjalani debut pelatih itu mengaku tetap akan melakukan evaluasi kepada timnya. Khususnya masalah finishing.
"Anak-anak terlihat egois, ragu-ragu untuk passing, shooting dan akhirnya banyak peluang yang terbuang sia-sia. Itu akan dievaluasi," pungkas Sayan. (fit/dzi)
Advertisement
Berita Terkait
-
Bola Indonesia 25 April 2016 00:11
-
Bola Indonesia 22 April 2016 14:10
-
Bola Indonesia 10 April 2016 16:31
-
Bola Indonesia 7 Februari 2016 21:51
Raih Dua Kemenangan Beruntun, Arsitek Electric PLN Masih Galau
-
Bola Indonesia 7 Februari 2016 19:55
LATEST UPDATE
-
Liga Inggris 24 Maret 2025 07:54
-
Piala Dunia 24 Maret 2025 07:24
-
Liga Italia 24 Maret 2025 07:22
-
Piala Eropa 24 Maret 2025 06:26
-
Liga Italia 24 Maret 2025 06:25
-
Liga Italia 24 Maret 2025 06:17
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...