Kasus COVID 19 Naik, Dewa United Pilih Mundur dari Piala Wali Kota Solo

Kasus COVID 19 Naik, Dewa United Pilih Mundur dari Piala Wali Kota Solo
Piala Walikota Solo bakal eksklusif di Vidio. (c) vidio

Bola.net - Lonjakan kasus COVID-19 di Tanah Air membuat Dewa United memilih mundur dari keikutsertaanya di Piala Wali Kota Solo 2021. Klub Liga 2 tersebut tak mau mengambil resiko.

Setelah sempat diundur dari jadwal semula pada 20-26 Juni, Piala Wali Kota Solo akhirnya digeser ke 29 Juni-4 Juli yang akan digelar di Stadion Manahan. Alasan diundur karena adanya lonjakan kasus COVID-19 di sejumlah wilayah.

Piala Wali Kota Solo rencananya diikuti delapan klub yang berasal dari Liga 1 yaitu Persib Bandung, Arema FC, Bhayangkara FC, dan Bali United. Sementara itu dari Liga 2 ada RANS Cilegon FC, PSG Pati, Dewa United, dan tuan rumah Persis Solo.

Namun dengan berbagai pertimbangan, COO Dewa United, Rendra Soedjono menyebut timnya memilih mundur dari Piala Wali Kota Solo. Surat pernyataan mundur pun sudah dikirimkan kepada pihak panitia.

"Iya kami lebih memilih mundur dari gelaran Piala Wali Kota Solo. Manajemen melihat kondisi COVID-19 sekarang sangat tidak kondusif," ujar Rendra, Selasa (22/6).

"Jadi untuk kepentingan bersama kita harus mundur dari Piala Wali Kota Solo. Sama seperti kita memundurkan grand launching kita, makanya kami dari Dewa United sangat peduli akan kesehatan," katanya menambahkan.

Baca halaman berikutnya ya Bolaneters

1 dari 1 halaman

Kesehatan dan Keselamatan Tim Nomor 1

Keputusan Dewa United mundur dari Piala Wali Kota Solo sudah dipikirkan manajemen secara matang. Menurut CEO Dewa United, Kevin Hardiman, timnya lebih memilih melakukan persiapan menjelang Liga 2 2021.

"Terlalu berisiko buat tim jika tetap memaksakan diri ikut serta. Kami tak mau ambil risiko tersebut. Lebih baik kami fokus untuk persiapkan tim bermain di Liga 2," tuturnya.

"Solo sendiri memang belum zona merah. Tapi dari Solo ke Semarang sekarang cuma 1,5 jam lewat tol. Artinya risiko terpapar sangat besar, terutama dari orang tanpa gejala atau OTG yang terpapar Covid-19 dari Semarang menuju Solo."

"Sehingga dengan berbagai pertimbangan tersebut, akhirnya hari ini kami putuskan untuk mundur dari Piala Wali Kota Solo 2021. Kesehatan dan keselamatan tim lebih utama buat kami. Apalagi Liga 2 segera bergulir dan itu adalah medan kompetisi kami sesungguhnya," imbuh Kevin.

(Bola.net/Fitri Apriani)