
Bola.net - - Ada banyak alasan mengapa Bhayangkara FC tumbang lawan PSM Makassar, Senin petang di Stadion Gelora Delta Sidoarjo. Bila ditarik kesimpulan, bisa disepakati bahwa permainan Bhayangkara FC memang amburadul.
Dalam keterangan persnya usai pertandingan, pelatih Ibnu Grahan memiliki segudang alasan atas tumbangnya Bhayangkara FC. "Kita main kurang bagus, mulai menit awal sampai akhir. Ini bukan permainan kita," ucap Ibnu membuka pembicaraan dengan awak media.
"Sentuhan kurang, tenaga kurang, fighting spirit kurang, banyak faktor. Saat main home, kita lembek. Seperti ada beban. Sedangkan ketika main away, kita bisa bisa main lepas dan lebih baik dari ini," ulas pelatih asli Surabaya ini.
Ibnu ogah disebut gegabah ketika menggantikan Rudi Widodo menit ke-35. Posisi penyerang senior ini digeser oleh Antoni Putro Nugroho. "Karena kita butuh variasi setelah sebelumnya permainan kami mudah dibaca lawan," jelas Ibnu.
"Oleh karena itu, kita perlu tenaga baru supaya bisa lari, tapi tetap sama. Kita berusaha semaksimal mungkin, tapi tidak tercipta gol," tutup Ibnu. (faw/asa)
Advertisement
Berita Terkait
-
Bola Indonesia 20 November 2016 19:08
-
Bola Indonesia 20 November 2016 19:06
-
Bola Indonesia 20 November 2016 19:01
-
Bola Indonesia 15 November 2016 20:41
-
Bola Indonesia 15 November 2016 18:38
LATEST UPDATE
-
Liga Inggris 23 Maret 2025 00:01
-
Bulu Tangkis 22 Maret 2025 23:39
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 23:16
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 23:02
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 22:55
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 22:34
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...