Kalah ke-10, Persela Masih Juru Kunci ISC

Kalah ke-10, Persela Masih Juru Kunci ISC
Persela Lamongan (c) ISC
- Persela Lamongan kembali menelan kekalahan di Indonesia Soccer Championship (ISC). Senin (8/8) malam ini, Laskar Joko Tingkir ditikam Persiba Balikpapan dengan skor 1-2. Kekalahan ini terasa sangat menyakitkan, sebab terjadi di kandang sendiri, Stadion Surajaya.


Ini adalah kekalahan ke-10 yang diderita Persela, sekaligus keempat di kandang sendiri. Sejauh ini mereka baru mendapatkan tiga kemenangan dan sekali seri. Klub kesayangan LA Mania ini pun tetap terpuruk di dasar klasemen ISC.


Peluang pertama Persela hadir di menit keempat lewat free kick Victor Pae. Sayang bola bisa ditepis Yoewanto Stya Beny, kiper Persiba. Victor Pae lagi-lagi menebar ancaman di menit ke-10. Kali ini tendangan kerasnya dari luar kotak penalti, mendarat tepat di pelukan penjaga gawang Persiba. Serangan Persela tak membuahkan hasil hingga memasuki menit ke-20 babak pertama.


Gol pertama Persiba lahir dari eksekusi tendangan penalti Shohei Matsunaga menit ke-36. Wasit Muslimin asal Makassar menghadiahkan penalti untuk Persiba menyusul pelanggaran Taufiq Kasrun kepada Siswanto. Beruang Madu unggul 1-0 atas tuan rumah Laskar Joko Tingkir.


Selepas tertinggal satu bola, Persela memperoleh peluang lewat Edy Gunawan pada menit ke-38. Sayang, sontekannya bisa ditepis Yoewanto Stya Beny. Siswanto nyaris memperbesar keunggulan Persiba menit 42. Beruntung kiper Persela, Choirul Huda masih sigap menyergap si kulit bundar.


Akibat kehilangan konsentrasi di penghujung babak pertama, Persela kembali bobol pada menit ke-45+2. Diawali kemelut di muka gawang Persela, Antonio Teles dapat mengambil keuntungan setelah sepakannya gagal diamankan Huda. Skor 2-0 untuk Persiba menutup paruh pertama.


Persela menggebrak di awal babak kedua. Dendy Sulistyawan langsung memperkecil kedudukan menjadi 1-2 di menit ke-47. Dendy nyaris menyamakan skor di menit ke-50. Sial, tendangannya dimentahkan mistar gawang.


Giliran Persela yang mendapat hadiah penalti di menit ke-56. Wasit menilai Fengky Turnando melanggar Dendy di dalam kotak terlarang. Dasar tak beruntng, Victor Pae yang menjadi algojo justru gagal mengemban tugasnya. Tendangannya diblok kiper Yoewanto Stya Beny.


Untuk meningkatkan daya serangnya, Sutan Harhara, pelatih Persela menurunkan penyerang muda Nur Hardianto menggantikan bek Taufiq Kasrun menit ke-70. Dewi keberuntungan benar-benar tak berpihak ke Persela. Pada menit ke-73, giliran sepakan Zulvin Zamrun yang digagalkan mistar.


Hingga menit ke-80, Persela masih kesulitan untuk membobol gawang Persiba. Ini tak lepas strategi Beruang Madu yang menumpuk pemainnya di belakang. Menit ke-89, tendangan bebas Herman Dzumafo dari luar kotak penalti, gagal menjadi gol. Skor 2-1 untuk Persiba bertahan hingga bubar pertandingan. [initial]


 (faw/asa)