Kacau, Persiapan BSU Lawan PSM Terganjal Tiket Pesawat

Kacau, Persiapan BSU Lawan PSM Terganjal Tiket Pesawat
Skuat Bhayangkara Surabaya United (c) ISC
- Persiapan Bhayangkara Surabaya United (BSU) menghadapi laga kontra PSM Makasar, Senin (25/7) besok benar-benar kacau. Sulitnya mencari tiket pesawat ke Makassar membuat tim baru berangkat Minggu (24/7) hari ini, atau sehari sebelum pertandingan dilangsungkan.


Dalam daftar nama yang diterima Bola.net, BSU memboyong 18 pemain. Mereka terdiri dari dua penjaga gawang. Mereka adalah Wahyu Tri Nugroho dan Thomas Rian Bayu. Kapten Indra Kahfi kembali ke skuad. Ia menghiasi nama bek yang terbang ke Makassar. Selain Kahfi ada nama Putu Gede Juni Antara, M. Fatchurohman, Otavio Dutra, Ahmad Hari Satria Perdana, Herwin Tri Saputra, Suroso dan Sahrul Kurniawan.


Dari barisan gelandang, pemain yang disiapkan Ibnu Grahan ke Makassar antara lain, Hargianto, Evan Dimas Darmono, Zulfiandi dan Fitra Ridwan. Tak ada nama Rudi Widodo di sektor depan. Penyerang asal Pati ini absen lantaran akumulasi kartu kuning. Sebagai gantinya ada nama Wahyu Subo Seto, Fandi Eko Utomo dan Thiago Furtuoso.


"Alhamdulillah, semua tiket sudah didapat. Tim berangkat hari Minggu dalam empat kloter," ujar Rahmad Sumanjaya, corporate secretary BSU. Kelompok terbang (kloter) pertama yang berangkat pukul 06.00, terdiri dari pelatih kiper Mahrus Afief dan dokter tim dr Heri Siswanto.


Kloter kedua terbang pukul 08.00 dan baru tiba di Makassar pukul 18.50. Mereka terdiri dari Evan, Abdel, Fandi, Putu, Thiago, Sahrul, Herwin, Zul dan Fitra. Kloter tiga berangkat pukul 10.15 dan tiba pukul 18.05. Mereka adalah Wahyu Tri, Dutra, Subo, Kahfi, Fatchoy, Suroso dan Hargianto. Mereka didampingi pelatih fisik Fatkur Rohman Kafrawi dan Rahmad Sumanjaya.


Head coach, Ibnu Grahan menjadi rombongan terakhir yang terbang ke Makassar. Dia baru berangkat pukul 12.10 dan tiba pukul 18.50. Ibnu akan ditemani kiper Thomas dan Ahmad Hari. "Kalau request pelatih, untuk official training disediakan malam saja. Tapi ini tentatif," tutup Rahmad. [initial]


 (faw/asa)