'Juara Liga Indonesia Sudah Diketahui Sebelum Kompetisi Bergulir'

'Juara Liga Indonesia Sudah Diketahui Sebelum Kompetisi Bergulir'
Rochy Putiray. (c) Kapanlagi
Bola.net - Pernyataan cukup mengejutkan datang dari mantan bintang Timnas Indonesia, Rochy Putiray. Selepas gantung sepatu, Rochy mengaku enggan menonton sepakbola Indonesia karena tim juara sudah ditentukan sebelum kompetisi resmi bergulir.

"Saya suka pemain bola dan saya pemain nasional, tetapi saya tidak suka menonton sepakbola, terutama bola Indonesia. Karena setiap musim setelah kompetisi berakhir dan sebelum kompetisi bergulir kita sudah tahu siapa yang bakal juara," ucap Rochy pada acara talkshow Mata Najwa dengan tajuk Dagelan Bola.

"Makanya itu saya gak pernah nonton," imbuhnya.

Pada kesempatan yang sama, Rochy juga merasa skeptis sepakbola Indonesia bisa bersih dari kasus suap. Karena menurutnya, selama orang-orang yang duduk di PSSI  masih memikirkan uang dibandingkan prestasi, maka Indonesia hanya bisa bermimpi untuk juara.

Bukan tanpa sebab Rochy melontarkan pendapatnya. Pasalnya ia sendiri sudah hafal betul dengan suap-menyuap di sepakbola nasional. Saat masih aktif bermain Rochy mengaku pernah dua kali didekati untuk disuap, bahkan tengara suap juga diungkapkan bisa terjadi di skuat timnas.

"Ada kejadian di SEA Games 1997 di mana Timnas menang 3-0 (faktanya 2-0) atas Filipina dan kami masih dimarahi manajer." tukas Rochy.

Kasus dugaan suap di tubuh Timnas sendiri menang tak hanya terjadi sekali dua kali. Sebelumnya pada gelaran Piala AFF 2010 lalu, Tim Merah Putih dituduh mendapat tekanan dari pihak tertentu untuk mengalah dalam laga final kontra Malaysia. [initial]

  (bola/mac)