
Bola.net - PSM Makassar harus mengakui keunggulan Mitra Kukar setelah takluk 0-2 dalam laga lanjutan kompetisi ISL musim 2014. Gawang PSM dibobol dua kali oleh Zulham Zamrun di menit 34 dan Anindito di menit 57.
Permainan PSM malam tadi sangat mengecewakan. Lini tengah dan belakang begitu rapuh sehingga membuat tim tamu leluasa berkreasi memberikan tekanan.
Kecepatan pemain sayap Mitra Kukar seperti Zulham dan Diego di sisi kiri serta Zulkifli Syukur dan Erick Weeks Lewis di kanan tidak mampu diimbangi pemain PSM. Bahkan, lini belakang yang dikawal Ardan Aras kalah dari Zulham, sedangkan Supandi kedodoran mengawal Erick.
Pelatih PSM, Jorg Peter Steinebrunner, mengakui jika lini tengah dan belakang keropos. Ini menjadi pembelajaran untuk laga selanjutnya.
"Memang masih kurang bagus di tengah dan belakang. Di depan juga kalah bersaing. Tapi, di babak kedua sudah ada peningkatan. Kami kurang beruntung sehingga susah cetak gol," kata Jorg kepada wartawan usai laga.
"Ada situasi yang membuat terciptanya gol kedua. Pemain harus belajar mengantisipasi situasi itu," katanya.
Sementara itu, kapten PSM, Ponaryo Astaman, mengatakan bahwa hasil ini membuat pemain kecewa. Ia meminta agar pemain tidak saling menyalahkan namun saling koreksi diri agar tampil lebih baik di laga selanjutnya.
"Hasil ini jelas sangat mengecewakan, apalagi kalah di kandang sangat tidak bagus. Kita akan memperbaiki ini agar tampil lebih baik di laga selanjutnya," kata Ponaryo.
Hasil ini membuat posisi PSM makin terpuruk di klasemen sementara wilayah Timur. Tim Ayam Jantan dari Timur baru mengemas satu poin dari hasil seri 1-1 melawan Putra Samarinda dan kini berada di peringkat 9. (nda/dzi)
Permainan PSM malam tadi sangat mengecewakan. Lini tengah dan belakang begitu rapuh sehingga membuat tim tamu leluasa berkreasi memberikan tekanan.
Kecepatan pemain sayap Mitra Kukar seperti Zulham dan Diego di sisi kiri serta Zulkifli Syukur dan Erick Weeks Lewis di kanan tidak mampu diimbangi pemain PSM. Bahkan, lini belakang yang dikawal Ardan Aras kalah dari Zulham, sedangkan Supandi kedodoran mengawal Erick.
Pelatih PSM, Jorg Peter Steinebrunner, mengakui jika lini tengah dan belakang keropos. Ini menjadi pembelajaran untuk laga selanjutnya.
"Memang masih kurang bagus di tengah dan belakang. Di depan juga kalah bersaing. Tapi, di babak kedua sudah ada peningkatan. Kami kurang beruntung sehingga susah cetak gol," kata Jorg kepada wartawan usai laga.
"Ada situasi yang membuat terciptanya gol kedua. Pemain harus belajar mengantisipasi situasi itu," katanya.
Sementara itu, kapten PSM, Ponaryo Astaman, mengatakan bahwa hasil ini membuat pemain kecewa. Ia meminta agar pemain tidak saling menyalahkan namun saling koreksi diri agar tampil lebih baik di laga selanjutnya.
"Hasil ini jelas sangat mengecewakan, apalagi kalah di kandang sangat tidak bagus. Kita akan memperbaiki ini agar tampil lebih baik di laga selanjutnya," kata Ponaryo.
Hasil ini membuat posisi PSM makin terpuruk di klasemen sementara wilayah Timur. Tim Ayam Jantan dari Timur baru mengemas satu poin dari hasil seri 1-1 melawan Putra Samarinda dan kini berada di peringkat 9. (nda/dzi)
Advertisement
Berita Terkait
-
Bola Indonesia 6 Februari 2014 23:08
-
Bola Indonesia 6 Februari 2014 22:58
-
Bola Indonesia 6 Februari 2014 20:54
-
Bola Indonesia 6 Februari 2014 19:51
-
Bola Indonesia 6 Februari 2014 19:45
LATEST UPDATE
-
Liga Inggris 22 Maret 2025 20:28
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 20:18
-
Liga Inggris 22 Maret 2025 20:06
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 19:57
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 18:31
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 18:29
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...