
Bola.net - Meski gagal menang, Senin (10/9), tim PON sepakbola Jatim tetap melaju ke babak selanjutnya. Lolosnya juara bertahan emas PON ini tak lepas dari didiskualifikasinya Jabar dari PON Riau 2012.
Memang, merujuk pada hasil pertandingan dari grup B, Jabar keluar sebagai juara grup. Namun, mereka didiskualifikasi lantaran dianggap tidak patuh pada keputusan sidang Dewan Hakim PON XVIII-2012. Jabar dianggap mengirim tim yang tidak sah.
Keputusan kalau Jabar didiskualifikasi ini sudah muncul sebelum laga terakhir mereka melawan Gorontalo. Sidang Dewan Hakim PON 2012 pada Sabtu (08/9) malam hingga Minggu (09/9) dini hari memutuskan kalau dua laga yang sudah dilewati Jabar tetap sah. Tapi, tim sepakbola dan futsal mereka dinyatakan gugur. Surat keputusan bernomor 03/DH-PON XVIII/2012 selanjutnya menunjuk Tony Apriliani selaku Ketua Pengprov PSSI Jabar diberi mandat untuk menjadi manajer tim tersebut.
Namun, Tony menolaknya. Sebab tim yang dimanajerinya adalah tim bentukan Pengprov Jabar pimpinan Bambang Sukowiyono yang dibentuk PSSI Djohar Arifin. "Saya konsisten memegang keputusan KONI Pusat, BAORI, PB PON, dan Badan Keabsahan. Tim Jabar yang tampil bukanlah tim yang sah karena mereka bukan berada di bawah kepengelolaan Pengprov PSSI Jabar yang saya pimpin," tegas Tony semalam.
Walhasil, Jabar tetap terdegradasi dan Jatim serta Sumut lah yang berhak tampil ke fase berikutnya.
Sementara itu dari Grup C, Jateng dan Kaltim lolos ke babak berikutnya setelah menyisihkan Riau dan Sumbar. Untuk wakil Grup A belum bisa dipastikan siapa yang akan lolos. Sebab laga tunda Jambi kontra Sulawesi Tenggara yang sejatinya berlangsung Kamis (06/9) lalu baru akan digelar sore nanti. (fjr/end)
Memang, merujuk pada hasil pertandingan dari grup B, Jabar keluar sebagai juara grup. Namun, mereka didiskualifikasi lantaran dianggap tidak patuh pada keputusan sidang Dewan Hakim PON XVIII-2012. Jabar dianggap mengirim tim yang tidak sah.
Keputusan kalau Jabar didiskualifikasi ini sudah muncul sebelum laga terakhir mereka melawan Gorontalo. Sidang Dewan Hakim PON 2012 pada Sabtu (08/9) malam hingga Minggu (09/9) dini hari memutuskan kalau dua laga yang sudah dilewati Jabar tetap sah. Tapi, tim sepakbola dan futsal mereka dinyatakan gugur. Surat keputusan bernomor 03/DH-PON XVIII/2012 selanjutnya menunjuk Tony Apriliani selaku Ketua Pengprov PSSI Jabar diberi mandat untuk menjadi manajer tim tersebut.
Namun, Tony menolaknya. Sebab tim yang dimanajerinya adalah tim bentukan Pengprov Jabar pimpinan Bambang Sukowiyono yang dibentuk PSSI Djohar Arifin. "Saya konsisten memegang keputusan KONI Pusat, BAORI, PB PON, dan Badan Keabsahan. Tim Jabar yang tampil bukanlah tim yang sah karena mereka bukan berada di bawah kepengelolaan Pengprov PSSI Jabar yang saya pimpin," tegas Tony semalam.
Walhasil, Jabar tetap terdegradasi dan Jatim serta Sumut lah yang berhak tampil ke fase berikutnya.
Sementara itu dari Grup C, Jateng dan Kaltim lolos ke babak berikutnya setelah menyisihkan Riau dan Sumbar. Untuk wakil Grup A belum bisa dipastikan siapa yang akan lolos. Sebab laga tunda Jambi kontra Sulawesi Tenggara yang sejatinya berlangsung Kamis (06/9) lalu baru akan digelar sore nanti. (fjr/end)
Advertisement
Berita Terkait
-
Bola Indonesia 10 September 2012 23:45
-
Bola Indonesia 10 September 2012 20:20
-
Bola Indonesia 10 September 2012 11:57
-
Bola Indonesia 10 September 2012 11:25
-
Bola Indonesia 10 September 2012 10:45
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 13:14
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 12:45
-
Liga Inggris 22 Maret 2025 12:17
-
Piala Eropa 22 Maret 2025 12:01
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 11:55
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 11:46
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...