
Bola.net - Persiba Bantul berpesta pora di kandangnya . Tim Laskar Sultan Agung ini sukses menundukkan tamunya PSM Makassar dengan skor telak 2-0, Sabtu (05/5).
Persiba sukses mematahkan rekor tidak terkalahkan PSM dalam enam laga terakhir baik di ajang IPL maupun Piala Indonesia. Tuan rumah juga menahan laju PSM ke tangga atas klasemen dengan tetap berada di peringkat ketiga dengan 26 poin.
Bertanding di Stadion Sultan Agung Bantul, Sabtu (5/5) sore, permainan keras langsung diperlihatkan kedua tim. Terlihat di menit pertama sudah terjadi benturan yang membuat Arwin terkapar karena terkena lutut rekannya, Eduardo Bizaro.
Bek PSM, Fandy Edy, harus menerima kartu kuning dari wasit karena melakukan tekel keras terhadap Bizaro saat laga masih berjalan lima menit.
Di awal laga, kedua tim saling menjajal kemampuan dengan melakukan tekanan-tekanan. PSM mencoba membangun serangan melalui M Rahmat tapi masih terhalang kokohnya tembok pertahanan tuan rumah.
Meski mendapat hadiah tendangan bebas, tapi tendangan Kwon Jun masih melebar tipis di sisi kiri gawang Persiba yang dikawal Wahyu Tri Nugroho. Peluang kedua PSM lagi-lagi diciptakan Kwon Jun memanfaatkan kemelut di depan gawang.
Kwon Jun yang berdiri bebas di kotak penalti nyaris saya membobol gawang Wahyu jika saja tendangannya membentur pemain belakang Persiba dan hanya berbuah tendangan sudut.
Asik menyerang membuat pertahanan PSM kosong dan akhirnya malah tertinggal lebih dulu. Melalui serangan balik yang cepat, Ugiek berhasil menerima umpan dari lapangan tengah dan menggiring bola ke areal pertahanan PSM yang hanya dijaga Aswar.
Duel satu lawan satu membuat Aswar harus menjatuhkan Ugiek tipis di luar kotak penalti. Wasit memberikan kartu kuning buat Aswar dan hadiah tendangan bebas bagi tuan rumah.
Eduardo Bizaro yang mengeksekusi tendangan berhasil membobol gawang PSM yang dijaga Deny Marsel di menit ke-15. Tendangannya mendarat mulus di sisi kanan gawang yang terlambat diantisipasi Deny karena pandangannya terhalang.
PSM berusaha mengejar ketertinggalan. Beberapa kali skuad Ayam Jantan dari Timur memberikan ancaman melalui tendangan bebas dan tendangan sudut, tapi belum juga berbuah gol.
Namun, Persiba mampu menguasai pertandingan. Peluang bagus tercipta di menit ke-34 melalui serangan yang rapi. Beruntung Deny masih bisa mengantisipasinya. Hingga jeda turun minum, tuan rumah masih unggul 1-0.
Memasuki babak kedua, tuan rumah tidak juga mengurangi serangannya. Bahkan Gonzales dkk berhasil mendikte permainan PSM. Duet Syamsul dan Rasyid di lini tengah PSM tidak berkutik dengan permainan disiplin pemain Persiba.
Serangan-serangan PSM selalu kandas di lini belakang Persiba yang tampil konsisten dan rapat. Sedangkan serangan Persiba dengan leluasa menerobos pertahanan PSM yang terus menerus dibombardir.
Beruntung, Deny tampil luar biasa dengan beberapa kali melakukan penyelamatan gemilang. Ia berkali-kali harus jatuh bangun menjaga gawangnya agar tidak lagi kebobolan.
Namun, aksi penyelamatan Deny tidak bertahan. Kiper asal Samarinda, Kalimantan Timur, itu untuk kedua kalinya memungut bola dari gawangnya.
Gol kedua Persiba disematkan pemain pengganti Slamet Nur Cahyo di menit ke-78. Lagi-lagi mengandalkan serangan balik, Slamet berhasil lolos dari jebakan off side dan membawa bola seorang diri. Saat tinggal berhadapan dengan Deny, Slamet dengan santai menyontek bola yang sukses bersarang di gawang.
PSM nyaris memperkecil ketertinggalan menit ke-81 melalui tendangan akrobat Spaso. Tapi tendangannya masih bisa ditepis kiper Wahyu. PSM yang mencoba mengejar kekalahan tidak mampu mendapat hasil yang baik. Hingga peluang panjang ditiup, skor tetap 2-0 untuk kemenangan tuan rumah Persiba. (bola/nda/lex)
Persiba sukses mematahkan rekor tidak terkalahkan PSM dalam enam laga terakhir baik di ajang IPL maupun Piala Indonesia. Tuan rumah juga menahan laju PSM ke tangga atas klasemen dengan tetap berada di peringkat ketiga dengan 26 poin.
Bertanding di Stadion Sultan Agung Bantul, Sabtu (5/5) sore, permainan keras langsung diperlihatkan kedua tim. Terlihat di menit pertama sudah terjadi benturan yang membuat Arwin terkapar karena terkena lutut rekannya, Eduardo Bizaro.
Bek PSM, Fandy Edy, harus menerima kartu kuning dari wasit karena melakukan tekel keras terhadap Bizaro saat laga masih berjalan lima menit.
Di awal laga, kedua tim saling menjajal kemampuan dengan melakukan tekanan-tekanan. PSM mencoba membangun serangan melalui M Rahmat tapi masih terhalang kokohnya tembok pertahanan tuan rumah.
Meski mendapat hadiah tendangan bebas, tapi tendangan Kwon Jun masih melebar tipis di sisi kiri gawang Persiba yang dikawal Wahyu Tri Nugroho. Peluang kedua PSM lagi-lagi diciptakan Kwon Jun memanfaatkan kemelut di depan gawang.
Kwon Jun yang berdiri bebas di kotak penalti nyaris saya membobol gawang Wahyu jika saja tendangannya membentur pemain belakang Persiba dan hanya berbuah tendangan sudut.
Asik menyerang membuat pertahanan PSM kosong dan akhirnya malah tertinggal lebih dulu. Melalui serangan balik yang cepat, Ugiek berhasil menerima umpan dari lapangan tengah dan menggiring bola ke areal pertahanan PSM yang hanya dijaga Aswar.
Duel satu lawan satu membuat Aswar harus menjatuhkan Ugiek tipis di luar kotak penalti. Wasit memberikan kartu kuning buat Aswar dan hadiah tendangan bebas bagi tuan rumah.
Eduardo Bizaro yang mengeksekusi tendangan berhasil membobol gawang PSM yang dijaga Deny Marsel di menit ke-15. Tendangannya mendarat mulus di sisi kanan gawang yang terlambat diantisipasi Deny karena pandangannya terhalang.
PSM berusaha mengejar ketertinggalan. Beberapa kali skuad Ayam Jantan dari Timur memberikan ancaman melalui tendangan bebas dan tendangan sudut, tapi belum juga berbuah gol.
Namun, Persiba mampu menguasai pertandingan. Peluang bagus tercipta di menit ke-34 melalui serangan yang rapi. Beruntung Deny masih bisa mengantisipasinya. Hingga jeda turun minum, tuan rumah masih unggul 1-0.
Memasuki babak kedua, tuan rumah tidak juga mengurangi serangannya. Bahkan Gonzales dkk berhasil mendikte permainan PSM. Duet Syamsul dan Rasyid di lini tengah PSM tidak berkutik dengan permainan disiplin pemain Persiba.
Serangan-serangan PSM selalu kandas di lini belakang Persiba yang tampil konsisten dan rapat. Sedangkan serangan Persiba dengan leluasa menerobos pertahanan PSM yang terus menerus dibombardir.
Beruntung, Deny tampil luar biasa dengan beberapa kali melakukan penyelamatan gemilang. Ia berkali-kali harus jatuh bangun menjaga gawangnya agar tidak lagi kebobolan.
Namun, aksi penyelamatan Deny tidak bertahan. Kiper asal Samarinda, Kalimantan Timur, itu untuk kedua kalinya memungut bola dari gawangnya.
Gol kedua Persiba disematkan pemain pengganti Slamet Nur Cahyo di menit ke-78. Lagi-lagi mengandalkan serangan balik, Slamet berhasil lolos dari jebakan off side dan membawa bola seorang diri. Saat tinggal berhadapan dengan Deny, Slamet dengan santai menyontek bola yang sukses bersarang di gawang.
PSM nyaris memperkecil ketertinggalan menit ke-81 melalui tendangan akrobat Spaso. Tapi tendangannya masih bisa ditepis kiper Wahyu. PSM yang mencoba mengejar kekalahan tidak mampu mendapat hasil yang baik. Hingga peluang panjang ditiup, skor tetap 2-0 untuk kemenangan tuan rumah Persiba. (bola/nda/lex)
Advertisement
Berita Terkait
-
Bola Indonesia 4 Mei 2012 19:00
-
Bola Indonesia 4 Mei 2012 15:35
LATEST UPDATE
-
Bundesliga 24 Maret 2025 10:15
-
Tim Nasional 24 Maret 2025 10:08
-
Liga Inggris 24 Maret 2025 10:02
-
Piala Eropa 24 Maret 2025 10:00
-
Piala Eropa 24 Maret 2025 09:51
-
Liga Spanyol 24 Maret 2025 09:45
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...