
Bola.net - Manajemen Persik Kediri angkat bicara ihwal insiden penyusupan sejumlah suporter tim tamu pada laga antara skuad Macan Putih -julukan Persik Kediri- dan Arema FC. Mereka menyebut, insiden ini tak berpengaruh terhadap keamanan laga tersebut secara keseluruhan.
Menurut Ketua Panpel Persik Kediri, Tri Widodo, sebelum laga kontra Arema FC, pihaknya sudah berkoordinasi dengan semua pihak terkait.
"Pada 7 Juli lalu, sama seperti persiapan laga kandang lainnya, kami mengadakan rapat koordinasi di Polres Kediri Kota. Namun, khusus partai melawan Arema FC juga dihadiri 12 Polres lainnya, termasuk juga Polres Malang dan jajarannya serta perwakilan dari Aremania sendiri," kata Tri Widodo.
Advertisement
"Saat itu, sesuai regulasi PSSI, kami kembali menegaskan bahwa suporter tamu dilarang hadir. Aremania yang hadir juga menyatakan siap membantu mensosialisasikan hal ini kepada seluruh anggotanya," sambungnya.
Simak artikel selengkapnya di bawah ini.
Sudah Sosialisasi
Selain itu, Tri Widodo pun menyebut terus mensosialisasikan regulasi bahwa suporter tim tamu tidak bisa hadir. Sosialisasi ini, sambungnya, dilakukan melalui media sosial mereka.
Namun, dengan segala ikhtiar tersebut, mereka masih kebobolan. Ada sejumlah suporter tim tamu yang menyusup dan hadir di Stadion Brawijaya Kediri, pada laga akhir pekan lalu. Akibatnya, sempat terjadi insiden antara dua kelompok suporter tersebut.
Kendati demikian, Tri Widodo memastikan bahwa tidak ada suporter tim tamu yang harus mendapatkan perawatan intensif usai laga ini.
"Semalam, saya mendampingi seorang Aremania yang harus diperiksa di RS Bhayangkara dan pukul 9 malam diperbolehkan pulang. Sementara, suporter tim tamu lainnya yang diamankan saat di stadion diperiksa di Polres Kota Kediri untuk didata sebelum dipulangkan," tuturnya.
Berjalan Kondusif
Sementara itu, kendati sempat diwarnai insiden, laga antara Persik Kediri dan Arema FC disebut berjalan kondusif. Penilaian ini diungkapkan Kapolres Kediri Kota, AKBP Teddy Chandra.
"Alhamdulillah, pertandingan berjalan aman dan bisa diselesaikan dengan baik. Ada sekitar 25 orang suporter tim lawan yang sempat diamankan dan sekarang sudah dipulangkan. Kami fasilitasi. Kondisinya tidak apa-apa karena tadi bisa dicegah," ucap Teddy.
"Dalam penyekatan di perbatasan tidak ditemukan karena mereka datang secara perorangan dan tanpa atribut. Tadi, saat Arema mencetak gol, memang ada yang terlihat ekspresinya senang sehingga ditanya-ditanya di tribun. Kami akan terus lakukan evaluasi agar ke depan lebih baik lagi," ia menambahkan.
Klasemen Liga 1
(Bola.net/Dendy Gandakusumah)
Advertisement
Berita Terkait
-
Bola Indonesia 15 Juli 2023 21:28
Arema FC Diremukkan Persik Kediri, Ini Penjelasan Joko Susilo
-
Bola Indonesia 15 Juli 2023 16:52
-
Bola Indonesia 15 Juli 2023 08:22
LATEST UPDATE
-
Otomotif 20 Maret 2025 15:29
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 15:16
-
Otomotif 20 Maret 2025 15:09
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 15:01
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 15:01
-
Piala Dunia 20 Maret 2025 14:54
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...