Inilah Alasan Dzumafo Jadi Starter saat Bhayangkara FC Hadapi MU

Inilah Alasan Dzumafo Jadi Starter saat Bhayangkara FC Hadapi MU
(c) Mustopa

Bola.net - - Pelatih Bhayangkara FC (BFC), Simon McMenemy mengungkapkan alasan memainkan Herman Dzumafo sebagai starter pada laga pekan ke-13 Go-Jek Liga 1 bersama Bukalapak melawan Madura United, Kamis (7/6/2018) malam. Menurutnya, Dzumafo memiliki kelebihan.

Dalam laga yang digelar di Stadion Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK), Jakarta Selatan, Dzumafo sukses memenuhi ekspetasi pelatih asal Skotlandia itu dengan bermain baik selama pertandingan. Terutama pada babak pertama, dimana dia sukses menciptakan satu gol saat masa injury time.

"Dzumafo salah satu pemain yang mempunyai kemampuan menahan bola sangat bagus sekali. Jadi di awal-awal pertandingan tadi kami sempat kehilangan bola di depan, karena dia terima bola dia coba balik badan dan melewati lawan. Tapi kita butuh satu orang yang bisa tahan bola, dan itu adalah kelebihan Dzumafo," ujar Simon.

"Dia sangat kuat sekali ketika menahan bola, ketika bola mengarah ke dia, dia bisa menahan bola, dan itu juga datang dari suport teman-temannya. Ketika ada pemain cepat-cepat yang bergerak di sekitarnya, itu bisa sangat berbahaya juga. Dzumafo salah satu legenda juga di liga, dia banyak cetak gol dan pengalaman dia selalu membuat pergerakan-pergerakan berbahaya di depan gawang," tambahnya.

1 dari 1 halaman

Tren Positif

Tren Positif


Gol tunggal Dzumafo pada pertandingan tersebut membuat BFC berhasil mengalahkan Madura United dengan skor, 1-0. Kemenangan ini membuat BFC kembali ke tren positif setelah sebelumnya juga berhasil menaklukan Persib Bandung. Kini, tim Kepolisian itu berada di peringkat enam klasemen sementara Liga 1 dengan mengemas 19 poin dari 13 laga.

Sementara itu, kekalahan tersebut melanjutkan rentetan tak pernah menang Madura United di musim ini, setelah sebelumnya Greg Nwokolo dkk dikalahkan Persipura dan PSM Makassar, serta ditahan Persebaya dan Bali United. Saat ini, Laskar Sape Kerrap menempati peringkat tujuh klasemen dengan mengumpulkan 18 poin dari 13 pertandingan.