
Head coach Persegres, Liestiadi mengatakan, jika ISC benar-benar tak berjalan sesuai jadwal semula, maka timnya sudah pasti akan terdampak. Dampak itu bisa dianggap menguntungkan, sekaligus merugikan pula.
"Kalau saya sih ada untung dan ruginya," kata Liestiadi mengawali pembicaraan. "Keuntungannya, persiapan kita menjadi lebih lama. Ruginya kalau diundur, dan deadline-nya sampai Desember, otomatis pertandingan makin padat," lanjut Liestiadi.
Mantan pelatih Persiba Balikpapan dan PSM Makassar ini menambahkan, "Mungkin seminggu dua kali, atau tiga pertandingan dalam 10 hari. Otomatis jadwal makin padat. Itu ruginya."
Persegres sendiri sudah mengantongi kerangka tim. Sekitar 90 persen pemainnya juga telah mendapat kepastian masa depan dari manajemen. Tim kesayangan Ultras Gresik ini tinggal mengintensifkan uji coba melawan tim selevel, maupun yang levelnya berada di bawahnya. [initial]
Advertisement
Berita Terkait
-
Bola Indonesia 5 April 2016 02:20
-
Bola Indonesia 5 April 2016 00:21
-
Bola Indonesia 2 April 2016 01:04
-
Bola Indonesia 24 Maret 2016 17:27
-
Bola Indonesia 19 Maret 2016 13:23
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 22:19
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 22:06
-
Piala Dunia 22 Maret 2025 21:16
-
Liga Inggris 22 Maret 2025 21:00
-
Liga Inggris 22 Maret 2025 20:48
-
Liga Inggris 22 Maret 2025 20:40
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...