Ini Kiat Arema FC Berhemat di Tengah Krisis Sepak Bola Indonesia

Ini Kiat Arema FC Berhemat di Tengah Krisis Sepak Bola Indonesia
Ruddy Widodo (c) Fitri Apriani

Bola.net - Manajemen Arema FC memiliki sejumlah kiat untuk menghemat anggaran mereka jelang lanjutan Shopee Liga 1 musim 2020/2021. Salah satu cara yang dilakukan oleh klub berlogo singa mengepal tersebut adalah dengan mengurangi jumlah pemain mereka.

General Manager Arema FC, Ruddy Widodo, mengaku bahwa timnya sudah mengurangi jumlah pemain. Salah satunya, Arema tak memperpanjang masa peminjaman salah seorang pemain di klub tersebut.

"Kita ada dua pemain yang berstatus pinjaman, M. Ikhsan dan Feby Eka Putra," ucap Ruddy, pada Bola.net.

"Untuk Ikhsan, kami kembalikan ke klubnya, Borneo FC. Sementara, untuk Feby, atas dasar kebutuhan tim, kami pertahankan," sambungnya.

Tak hanya mengembalikan salah satu pemain pinjamannya, Arema juga tak memperpanjang kontrak salah seorang pemain yang kontraknya sudah habis. Pemain yang tak mendapat perpanjangan kontrak ini adalah Gitra Yuda Furton.

"Gitra kontraknya sudah habis pada November ini. Saat ini statusnya free," tuturnya.

Simak artikel selengkapnya di bawah ini.

1 dari 1 halaman

Liburkan Tim

Tak sekadar mengurangi jumlah pemain, Arema juga meliburkan timnya sampai akhir November ini. Mereka pun membuka opsi untuk menambah masa liburan timnya.

Menurut Ruddy, dalam sehari latihan, timnya bisa menghabiskan Rp 2-3 juta. Artinya, dalam sebulan, mereka harus mengeluarkan biaya puluhan juta hanya untuk menggelar latihan rutin.

"Nah, dengan meliburkan tim ini, ada pengeluaran yang bisa kami hemat," ia menandaskan.

(Bola.net/Dendy Gandakusumah)