Indra Sjafri Harap Suporter Indonesia Belajar dari Kasus Flare di Madura

Indra Sjafri Harap Suporter Indonesia Belajar dari Kasus Flare di Madura
Indra Sjafri (c) @BaliUnited
- Indra Sjafri menyesal laga antara timnya dan Madura United harus dihelat di tempat netral. Menurut Pelatih Bali United ini, seharusnya hukuman ini menjadi pembelajaran tersendiri bagi suporter dalam bersikap di lapangan.


"Apabila kita ingin sepak bola Indonesia maju, seluruh elemen yang terlibat juga harus belajar. Bukan hanya pemain, pelatih atau bahkan federasi, Suporter juga mesti belajar bagaimana menjadi suporter yang baik dan tidak menyebabkan pertandingan terganggu," ujar Indra Sjafri.


"Ini pelajaran untuk seluruh suporter di Indonesia, bukan hanya suporter Madura," sambungnya.


Bali United bakal menghadapi Madura United pada laga pekan ketujuh ISC A 2016. Pertandingan ini bakal dihelat di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Senin (20/06) malam nanti.


Pertandingan ini sebelumnya dijadwalkan dihelat di Stadion Gelora Bangkalan Madura. Namun, karena sanksi harus berlaga di tempat netral, akibat insiden flare, yang harus dijalani Madura United, laga ini dihelat di Sidoarjo.


Di sisi lain, Indra Sjafri mengaku punya kenangan manis di Stadion Gelora Delta Sidoarjo kala sukses membawa Timnas U-19 menjuarai AFF Cup U-19 2013 lalu. Karenanya, Pelatih Bali United ini berharap bisa mengulang kenangan indah tersebut kala menghadapi Madura United.


"Saya dan tim pelatih Bali United memiliki memori indah di tempat ini saat menangani tim nasional Indonesia U-19 pada tahun 2013. Kami berhasil menjuarai Piala AFF U-19 dan memberikan gelar pertama untuk tim nasional Indonesia setelah kurang lebih 22 tahun tidak memperoleh gelar di tingkat internasional," tutur pelatih kelahiran Lubuk Nyiur Sumatra Barat ini.


"Kami pastinya berharap bisa meraih hasil terbaik melawan Madura United. Mudah-mudahan kesuksesan timnas U-19 di stadion Gelora Delta bisa diikuti oleh Bali United," tandasnya. [initial]
 (den/asa)