
Bola.net - Arema FC dipastikan tak akan menggelar tes paparan Virus Corona terhadap para pemainnya jelang sesi latihan pertama mereka usai libur jeda kompetisi. Klub berlogo singa mengepal ini menyebut bahwa hal tersebut tak lepas dari Protokol Pencegahan COVID-19 di Bidang Keolahragaan.
"Kami tidak bisa mengadakan tes paparan COVID-19," kata Dokter Tim Arema FC, dr. Nanang Tri Wahyudi Sp.KO, pada Bola.net.
"Sesuai protokol, jika ada gejala dan riwayat kontak, maka baru diisolasi san mengontak call center COVID," sambungnya.
Advertisement
Menurut Dokter Nanang, protokol yang ada ini memang sedikit menyulitkan. Pasalnya, sambung lulusan Universitas Indonesia tersebut, sulit untuk melakukan tes preventif untuk COVID-19, yang lebih dikenal dengan nama Virus Corona ini.
"Harus ada indikasi dulu baru dites," tuturnya.
"Sementara, tes darah dan rontgen pun tak bisa mendeteksi," Dokter Nanang menambahkan.
Arema FC sendiri akan mulai berlatih lagi usai mendapat libur selama lima hari. Hendro Siswanto dan kawan-kawan dijadwalkan bakal menggelar sesi latihan perdana mereka usai libur pada Jumat (20/03) sore.
Sesi latihan ini sendiri digelar dalam bayang-bayang ancaman pandemi Virus Corona.
Saat ini, virus yang menyerang saluran pernapasan tersebut sudah menjadi wabah di hampir seluruh pelosok dunia. Di wilayah Malang Raya pun, sudah ada beberapa orang yang menjadi suspect penderita Corona, bahkan ada di antara mereka yang sudah dipastikan terjangkit virus ini.
Pandemi Virus Corona ini berdampak pada semua sektor, termasuk sepak bola. Salah satu dampaknya, dan untuk mencegah penyebaran virus ini kian masif, kompetisi sepak bola Indonesia dihentikan sementara.
Simak artikel selengkapnya di bawah ini.
Tes Sesuai Protokol
Namun, kendati tak ada tes khusus yang melihat apakah para penggawa Arema terpapar Virus Corona atau tidak, Dokter Nanang memastikan tetap akan melakukan tes pada tim besutan Mario Gomez tersebut. Tes ini, sambung pria berusia 41 tahun tersebut, akan dilakukan sesuai protokol yang ada.
"Sesuai protokol, pemeriksaan meliputi tes temperatur dan gejala demam atau batuk tiap sebelum latihan," kata Dokter Nanang.
"Ini tak berbeda dari pemeriksaan pada umumnya," ia menandaskan.
(Bola.net/Dendy Gandakusumah)
Advertisement
Berita Terkait
-
Bola Indonesia 18 Maret 2020 13:20
-
Bola Indonesia 17 Maret 2020 22:03
Dokter Tim Arema Beber Kiat Agar Timnya Tak Terjangkiti Virus Corona
-
Bola Indonesia 17 Maret 2020 20:42
Eks Pelatih Arema FC Prihatin Merebaknya Virus Corona di Indonesia
-
Bola Indonesia 17 Maret 2020 03:13
Virus Corona Merebak, Ini Saran Charis Yulianto kepada Penggawa Arema
-
Bola Indonesia 16 Maret 2020 21:53
LATEST UPDATE
-
Piala Dunia 21 Maret 2025 23:59
-
Asia 21 Maret 2025 23:58
-
Liga Inggris 21 Maret 2025 23:55
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 23:46
-
Liga Inggris 21 Maret 2025 23:21
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 23:04
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...