Ihwal Rumor Match Fixing di Turnamen-turnamennya, Ini Kata Mahaka

Ihwal Rumor Match Fixing di Turnamen-turnamennya, Ini Kata Mahaka
Hasani Abdulgani (c) Antok
- Mahaka Sports and Entertainment mengaku tak tutup kuping terkait kabar terjadinya match fixing dalam turnamen-turnamen yang mereka helat. Promotor Piala Presiden dan Piala Jenderal Sudirman ini mengibaratkan match fixing ini bak hantu dalam gelaran mereka.


"Terutama sejak delapan besar, ada kabar-kabar mengenai match fixing, suap dan sebagainya," ujar CEO Mahaka Sport, Hasani Abdulgani, pada


"Ini seperti hantu. Sulit dilihat wujudnya," sambungnya.


Namun, meski sulit, Hasani mengaku telah mencoba untuk menelisik kebenaran kabar ini. Ia menyebut telah mengajak pihak-pihak yang menebar kabar ini untuk membeber dan memberi bukti detil terkait kabar tersebut.


"Tapi tak pernah ada respon dari mereka. Kita juga kesulitan menindaklanjuti," sambungnya.


Lebih lanjut, Hasani juga menyoroti kurangnya kepercayaan dari klub pada perangkat pertandingan. Hal ini kerap menimbulkan protes terkait putusan-putusan sang pengadil.


"Kita coba untuk terus benahi dan proteksi. Namun, mereka masih belum puas. Sayang kalau terus seperti ini. Sepakbola kita bisa mati lagi," tutur Hasani.


Sementara itu, Hasani sendiri mengaku secara keseluruhan dua turnamen ini berlangsung sukses. Namun, hal ini tak membuat Mahaka merasa puas.


"Kami harus terus belajar -dengan pihak-pihak terkait- agar sepakbola kita bisa lebih baik lagi," tandasnya. (den/dzi)