Hasil BRI Liga 1: Skuat Terbatas, Arema FC Tahan Imbang Persikabo 1937

Bola.net - Arema FC kembali memperpanjang rekor tidak terkalahkan mereka di BRI Liga 1 2021/22. Menghadapi Persikabo 1973 di Stadion Kapten I Wayan DIpta, Rabu (5/1/2022), Singo Edan bermain imbang dengan skor 0-0.

Secara hasil, tentu kurang memuaskan bagi Arema FC, sekalipun mereka tak tersentuh kekalahan dalam 14 laga. Tambahan satu poin ini tidak bisa membuat Singo Edan melebihi poin Persib Bandung di peringkat kedua dalam klasemen.

Arema FC yang berstatus tim papan atas tak terlihat superior dalam laga ini. Absennya 6 pemain membuat Arema FC tidak segarang biasanya.

Pemain seperti Dedik Setiawan, Kushyedya Hari Yudo dan Rizky Dwi masih belum bergabung setelah membela Timnas Indonesia di Piala AFF 2020. Sedangkan Bagas Adi, Carlos Fortes dan Jayus Hariono terkena akumulasi kartu.

Hal itu membuat Arema FC hanya punya 6 pemain di bangku cadangan. Itu sudah termasuk dua kiper Teguh Amirudin dan Andriyas Francisco di bench.

Satu yang paling terasa, hilangnya Carlos Fortes di lini depan Arema FC. Sehingga M. Rafli yang jadi tumpuan utama lini depan. Biasanya, Rafli turun sebagai second striker. Sedangkan Fortes jadi targetman. Tapi, dalam laga ini kerja lini belakang Persikabo lebih ringan karena hanya fokus mengawal Rafli.

Kondisi ini membuat serangan Arema kurang tajam. Tempo permainan juga cenderung lambat. Sedangkan Persikabo lumayan memberikan serangan balasan. Namun, mereka juga kesulitan membongkar pertahanan Singo Edan, Kondisi ini membuat dua tim mulai melancarkan tendangan spekulasi dari luar kotak penalti.

Rafli tercatat dua kali melakukannya. Tapi, bola masih mengarah ke pelukan kiper Persikabo. Sedangkan Persikabo membuat peluang lewat tendangan jauh Hendra Bayauw dan Ciro Alves.

Baru pada menit 30, Arema FC mulai memperlihatkan skema permainannya. Umpan-umpan pendek dan akselerasi pemainnya terlihat. Feby Eka sempat lepas dari kawalan. Dia menyisir sisi kanan pertahanan Persikabo dan punya ruang tembak didalam kotak penalti. Namun, tendangannya masih menyamping.

Pada menit 40, skema Arema kembali hilang. Banyak umpan Hanif Sjahbandi dkk. tidak menemui sasaran. Kondisi ini dimanfaatkan Persikabo 1973 memberi serangan.

Pada menit 42, sebuah aksi tiki taka Pushnyakov, Dimas Drajat dan Ciro Alves hampir menjebol gawang Arema FC. Tapi tembakan keras Ciro masih menyamping. Skor imbang tanpa gol bertahan hingga jeda laga.

Simak jalannya pertandingan di babak kedua di bawah ini.

Babak Kedua

Kondisi tidak banyak berubah pada babak kedua. Ada kesan kedua tim kehilangan performa terbaiknya pasca-libur kompetisi lebih dari dua pekan, sehingga pemain seperti kehilangan ball feeling dan atmosfer pertandingan.

Arema FC bereaksi dengan kondisi ini. Perubahan mulai dilakukan pada menit ke-58. Tenaga muda masuk, Bramntio Ramadhan diberi kepercayaan menggantikan Ridwan Tawainella. Sepuluh menit berselang, giliran M. Rafli digantikan Tito Hamzah.

Ada sinyal Singo Edan mengandalkan kecepatan pemain muda untuk menembus pertahanan Persikabo. Tapi, skema ini tidak berjalan. Justru Persikabo yang lebih keluar menekan. Ciro menjadi motor serangan dengan aksi-aksi individunya. Meski belum berbuah gol, setidaknya pertahanan Arema FC mulai kocar-kacir.

Pada menit ke-83, gawang Arema FC nyaris jebol. Umpan Pushnyankov dari sisi kanan pertahanan Arema FC disambut tendangan keras Roni Sugeng. Beruntung bola masih tipis di samping luar gawang yang dikawal Adilson Maringa.

Sejak awal, Persikabo 1973 berusaha melakukan serangan lewat sisi kanan pertahanan Arema FC. Penyebabnya, Singo Edan menurunkan pemain muda Achmad Figo sebagai pengganti Rizky Dwi. Figo baru kali ini turun sebagai starter sehingga celah itu coba dimaksimalkan. Namun, hingga laga usai, skor imbang tanpa gol tidak berubah.

Susunan Pemain Kedua Tim

Arema FC (4-2-1-3): Adilson Maringa (kiper); Achmad Figo, Sergio Silva, Diego Michiels. Ahmad Alfarizi (belakang); Renshi Yamaguchi, Hanif Sjahbandi; Dendi Santoso (tengah); Ridwan Tawainella, M. Rafli, Feby Eka (depan).

Pelatih: Eduardo Almeida

Persikabo 1973 (5-2-3): Dicky Indrayana (kiper); Gilang Ginarsa, Shumeyko Veniamin, Didik Wahyu, Andy Setyo, Firza Andika (belakang); Roni Sugeng, Sergey Pushnyakov, (tengah); Ciro Alves, Dimas Drajad, Hendra Bayauw (depan).

Pelatih: Liestiadi.

Klasemen BRI Liga 1

Sumber: Bola.com/Iwan Setiawan, Benediktus Gerendo Pradigdo, Diunggah 5 Januari 2022.