Hasil BRI Liga 1: Duel Persija Jakarta dan Bhayangkara FC Berakhir Tanpa Gol

Hasil BRI Liga 1: Duel Persija Jakarta dan Bhayangkara FC Berakhir Tanpa Gol
Ezechiel Ndouassel coba melewati dua pemain Persija Jakarta, Dwiki Arya dan Braif Fatari, pada laga pekan ke-17 BRI Liga 1 (c) Bagaskara Lazuardi

Bola.net - Persija Jakarta berjumpa Bhayangkara FC pada pekan ke-17 BRI Liga 1 2021/2022. Pada duel yang digelar di Stadion Maguwoharjao, Sabtu (11/12/2021) malam WIB, kedua tim gagal mencetak gol hingga laga usai.

Persija menjadi tim yang tampil dominan dalam menguasai permainan sejak pertandingan dimulai. Peluang pertama laga ini lahir dari Macan Kemayoran saat baru berjalan di menit ketujuh.

Adalah Ilham Rio Fahmi yang mendapat kesempatan menembak di dalam kotak penalti setelah memanfaatkan umpan dari Braif Fatari. Sepekan mendatar mengarah ke gawang Bhayangkara, namun masih mampu ditangkap kiper Awan Setho Raharjo.

Berikutnya, kesempatan didapatkan Persebaya di menit ke-14. Mulanya Osvaldo Haay memberi bola kepada striker Marko Simic. Sayang, tembakan kerasnya melambung di atas mistar Bhayangkara.

Bhayangkara berusaha mengambil alih permainan dan kemudian memberi ancaman di menit ke-25. Lewat sepak pojok, Adam Alis mengirim bola ke kotak penalti lawan. Bola berhasil ditanduk oleh striker Ezechiel N’Douassel, tapi tidak menemui sasaran.

Bek kanan Bhayangkara Putu Gede Juni Antara tidak ketinggalan dengan mencoba merepotkan pertahanan Persija pada menit ke-29. Dia melepas tembakan kerasnya yang juga belum mengarah ke gawang.

Pertandingan masih berjalan dihiasi jual beli serangan dari kedua tim. Peluang terakhir babak pertama tercipta pada menit ke-44 saat Ilham Fahmi memanfaatkan umpan dari Dwiki Arya. Lagi-lagi masih mengarah ke gawang.

Dengan minimnya ancaman ke gawang masing-masing lawan, tidak ada gol yang tercipta di babak pertama Persija Jakarta Vs Bhayangkara FC.

1 dari 3 halaman

Kartu Merah untuk Ezechiel N'Douassel

Kartu Merah untuk Ezechiel N'Douassel

(c) AP Photo

Paruh kedua dimulai dengan kedua tim sama-sama berusaha mencetak gol dulu. Peluang pertama datang dari Braif Fatari setelah mencuri bola dari upaya halauan dari Indra Kahfi. Sayang, pemain muda Persija melepas tembakan yang jauh dari gawang Bhayangkara di menit ke-51.

Bhayangkara kemudian mencoba memberi ancaman setelah Adam Alis mengirim umpan silang dari sisi kiri. Bola dihalau oleh bek Persija yang kemudian disambar dengan tembakan keras oleh Muhammad Hargianto. Namun, tendangannya masih menyamping.

Adam Alis mendapat kesempatan untuk membawa Bhayangkara unggul lewat tendangan bebas di menit ke-68. Dia melepas tembakan melengkung, tapi melambung di atas mistar sehingga tidak merepotkan kiper Andritany Ardhiyasa.

Semenit kemudian, giliran Dendy Sulistyawan yang melakukan percobaan tembakan setelah menerima umpan dari Putu Gede. Lagi-lagi belum menghasilkan gol karena sepakannya tidak menemui sasaran.

Ezechiel N'Douassel akhirnya mendapat peluang untuk mencatatkan namanya di papan skor pada menit ke-76. Setelah menerima umpan dari Wahyu Subo Seto, pemain berjuluk King Eze itu melakukan tembakan mendatar yang mudah ditangkap Andritany.

Bhayangkara kemudian harus bermain dengan 10 persenel hanya semenit berselang. Penyebabnya, King Eze mendapat kartu kuning kedua setelah melakukan pelanggaran terhadap pemain Persija.

2 dari 3 halaman

Susunan Pemain

Persija (4-3-3): Andritany Ardhiyasa (kiper); Ilham Rio Fahmi, Yann Motta, Maman Abdurrahman, Tony Sucipto (belakang); Rohit Chand, Braif Fatari, Dwiki Arya (tengah); Riko Simanjuntak, Marko Simic, Osvaldo Haay (depan)

Pelatih: Angelo Alessio

Bhayangkara (4-3-3): Awan Setho Raharjo (kiper); Putu Gede, Indra Kahfi Ardhiyasa, Hansamu Yama, Ruben Sanadi (belakang); Arthur Bonai, Muhammad Hargianto, Wahyu Subo Seto (tengah); Dendy Sulistyawan, Ezechiel N’Douassel, Adam Alis (depan)

Pelatih: Paul Munster