
Bola.net - Pemain belakang Persipura Jayapura Andri Ibo meminta maaf atas sikap kasarnya yang ingin mencekik leher gelandang Putra Samarinda, Bayu Gatra dalam pertandingan Indonesia Super League Wilayah Timur di Stadion Segiri, Samarinda, Kaltim, pada Jumat (14/2) lalu.
"Saya minta maaf. Saya terbawa emosi permainan, tidak seharusnya saya berbuat demikian kepada Bayu. Saya juga minta maaf kepada publik sepak bola Tanah Air khususnya pendukung Putra Samarinda," katanya kepada Antara Jayapura, Jumat.
Saat itu Persipura Jayapura berhasil menahan imbang Putra Samarinda dengan skor 2-2 setelah sempat tertinggal 1-2 oleh gol Sultan Samma di menit ke-53. Namun skor akhirnya bisa disamakan oleh pemain belakang Mutiara Hitam lainnya, Bio Paulin Pierre pada menit 81.
Dalam pertandingan itu, kedua tim terlihat sama-sama saling serang sehingga muncul beberapa insiden, salah satunya saat Andri Ibo yang mencoba mengawal pergerakan Bayu Gatra. Saat itu pula Andri yang juga mantan pemain Persidafon terlihat hampir mencekik leher Bayu Gatra. Untung saja hal itu bisa ditengahi wasit yang memimpin pertandingan.
Andri mengakui sebagai pemain belakang, dirinya dituntut untuk tampil prima dan ngotot untuk menjaga daerahnya maupun pemain-pemain lawan yang ingin mengumpan bola ke dalam kotak penalti. "Insiden itu tidak perlu terjadi jika saya tidak terbawa suasana pertandingan. Semoga ini menjadi pelajaran berharga bagi saya, agar ke depannya lebih bersikap dewasa dan profesional," katanya.
Andri Ibo dan Bayu Gatra sejatinya pernah bermain bersama di timnas U-23, mereka berdua secara bersama-sama pernah membela Merah Putih di SEA Games 2013 saat dilatih Rahmad Darmawan. (ant/dzi)
"Saya minta maaf. Saya terbawa emosi permainan, tidak seharusnya saya berbuat demikian kepada Bayu. Saya juga minta maaf kepada publik sepak bola Tanah Air khususnya pendukung Putra Samarinda," katanya kepada Antara Jayapura, Jumat.
Saat itu Persipura Jayapura berhasil menahan imbang Putra Samarinda dengan skor 2-2 setelah sempat tertinggal 1-2 oleh gol Sultan Samma di menit ke-53. Namun skor akhirnya bisa disamakan oleh pemain belakang Mutiara Hitam lainnya, Bio Paulin Pierre pada menit 81.
Dalam pertandingan itu, kedua tim terlihat sama-sama saling serang sehingga muncul beberapa insiden, salah satunya saat Andri Ibo yang mencoba mengawal pergerakan Bayu Gatra. Saat itu pula Andri yang juga mantan pemain Persidafon terlihat hampir mencekik leher Bayu Gatra. Untung saja hal itu bisa ditengahi wasit yang memimpin pertandingan.
Andri mengakui sebagai pemain belakang, dirinya dituntut untuk tampil prima dan ngotot untuk menjaga daerahnya maupun pemain-pemain lawan yang ingin mengumpan bola ke dalam kotak penalti. "Insiden itu tidak perlu terjadi jika saya tidak terbawa suasana pertandingan. Semoga ini menjadi pelajaran berharga bagi saya, agar ke depannya lebih bersikap dewasa dan profesional," katanya.
Andri Ibo dan Bayu Gatra sejatinya pernah bermain bersama di timnas U-23, mereka berdua secara bersama-sama pernah membela Merah Putih di SEA Games 2013 saat dilatih Rahmad Darmawan. (ant/dzi)
Advertisement
Berita Terkait
-
Bola Indonesia 20 Februari 2014 22:12
-
Bola Indonesia 20 Februari 2014 21:45
-
Bola Indonesia 20 Februari 2014 21:39
-
Bola Indonesia 20 Februari 2014 21:20
-
Bola Indonesia 20 Februari 2014 20:49
LATEST UPDATE
-
Liga Inggris 23 Maret 2025 01:02
-
Liga Eropa Lain 23 Maret 2025 00:32
-
Liga Inggris 23 Maret 2025 00:01
-
Bulu Tangkis 22 Maret 2025 23:39
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 23:16
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 23:02
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...