
Bola.net - Arema Cronus sukses mendapat kado manis pada peringatan ulang tahun mereka ke-28. Menjamu Persib Bandung pada laga persahabatan di Stadion Kanjuruhan Malang, Selasa (11/08) mereka menang tipis 1-0 melalui gol semata wayang Samsul Arif.
Meski 'hanya' bertajuk laga persahabatan, kedua tim tampil bersungguh-sungguh. Mereka terlibat jual beli serangan sejak laga dimulai.
Laga baru berjalan semenit, Arema Cronus unggul. Umpan silang Arif Suyono mengarah tepat ke Samsul Arif. Dengan sekali kontrol, Samsul mengecoh barisan belakang Persib dan melepas sepakan keras ke gawang. I Made Wirawan tak bisa berbuat banyak melihat bola meluncur deras ke gawangnya.
Kaget gawangnya kebobolan di awal pertandingan, Persib tersentak. Berulang kali mereka mencoba membangun serangan untuk membobol benteng pertahanan Arema. Namun, upaya Atep dan kawan-kawan masih gagal membuahkan hasil.
Asyik menyerang, gawang Persib justru nyaris kebobolan pada menit 11. Namun, sepakan Samsul -memanfaatkan paniknya lini belakang Persib- masih melenceng di sisi kanan gawang Persib.
Tak mau dipermalukan begitu saja, Persib coba membalas. Kali ini, mereka mengandalkan umpan-umpan pendek untuk menembus pertahanan Arema.
Upaya Persib ini beberapa kali mampu membahayakan gawang I Made Wardhana.
Menit 19, gawang I Made Wardhana nyaris bobol. Kadek -sapaan I Made Wardhana- tak sempurna menepis sepakan Ilija Spasojevic. Walhasil bola melambung dan menukik deras ke gawang Arema. Namun, beruntung bagi tuan rumah. Bola hanya menghantam mistar dan keluar.
Arema Cronus terus coba menekan pertahanan Persib Bandung melalui kecepatan Arif Suyono dan Ferry Aman Saragih. Beberapa kali mereka mendapat peluang menggandakan keunggulan. Namun, buruknya penyelesaian akhir membuat kedudukan tak berubah.
Menit 34, Persib memiliki peluang menyamakan kedudukan melalui kerjasama Atep dan Spaso di kotak penalti Arema. Namun, Hermawan sigap memotong laju bola dan membuangnya keluar petak penalti.
Tiga menit berselang, giliran Samsul beraksi. Menyambut umpan silang Arif Suyono, eks penyerang Persela ini melakukan tendangan salto. Namun, bola masih melambung tipis di atas gawang Persib.
Memanfaatkan kesalahan lini belakang Arema, Firman Utina nyaris mencetak gol penyama kedudukan pada menit 40. Namun sepakan lemah Firman melenceng ke sisi kanan gawang I Made Wardhana.
Pada babak kedua, Persib Bandung menunjukkan permainan agresif. Mengandalkan umpan-umpan pendek, mereka beberapa kali membuat pertahanan Arema goyah.
Menit 51, Hariono melepas sepakan first time dari jarak jauh. Beruntung bagi Arema, meski dengan susah payah, I Made Wardhana berhasil menepis bola ke luar lapangan.
Demi memperkuat lini tengah, Arema melakukan perubahan komposisi pada menit 58. Ferry Aman Saragih ditarik dan digantikan I Gede Sukadana.
Masuknya Sukadana bergasil membuat serangan-serangan Arema kian tajam. Namun demikian, belum ada peluang yang bisa dimaksimalkan anak asuh Suharno tersebut.
Tak mau kalah, Persib juga mengubah komposisi pemainnya. Menit 63, mereka mengganti Firman Utinda dengan Zulham Zamrun.
Menit 65, Persib kembali membuat I Made Wardhana kerja keras. Kali ini, sepakan Supardi membuat Kadek harus terbang ke tiang jauh untuk menepis bola yang mengarah ke gawangnya.
Terus menekan pada paruh kedua pertandingan, Persib terus berupaya menekan. Menit 72, mereka memasukkan Tantan untuk mengisi posisi M. Ridwan, yang ditarik keluar.
Persib sendiri terus menekan pertahanan Arema. Kali ini, mereka banyak melepas tembakan-tembakan jarak jauh untuk mengakali sulitnya menembus lini pertahanan Arema.
Menit 82, Zulham melepas sepakan ke gawang Arema. Namun, sepakannya terlalu lemah dan mengarah tepat ke pelukan Kadek.
Semenit berselang, giliran Arema yang memiliki peluang menambah keunggulan Melalui serangan balik cepat, Samsul Arif menyodorkan bola pada Sunarto yang berdiri bebas. Namun, sepakan Narto masih lemah dan mengarah ke I Made Wirawan.
Memasuki akhir laga, tensi pertandingan meningkat. Jual beli serangan terjadi antara kedua tim. Namun, sampai wasit Jumadi Efendi meniup peluit panjang tanda laga usai, kedudukan tetap bertahan bagi kemenangan Arema.
Berikut susunan lengkap pemain kedua tim:
Arema Cronus: I Made Wardhana, Fabiano Beltrame, Hermawan, Ahmad Alfarizi, Hasim Kipuw, Juan Revi, Ahmad Bustomi (C), Ferry Aman Saragih, Arif Suyono, Samsul Arif, Cristian Gonzales.
Persib Bandung: I Made Wirawan, Supardi, Tony Sucipto, Abdul Rahman, Ahmad Juprianto, Hariono, Dedi Kusnandar, Firman Utina, M Ridwan, Atep, Ilija Spasojevic
Meski 'hanya' bertajuk laga persahabatan, kedua tim tampil bersungguh-sungguh. Mereka terlibat jual beli serangan sejak laga dimulai.
Laga baru berjalan semenit, Arema Cronus unggul. Umpan silang Arif Suyono mengarah tepat ke Samsul Arif. Dengan sekali kontrol, Samsul mengecoh barisan belakang Persib dan melepas sepakan keras ke gawang. I Made Wirawan tak bisa berbuat banyak melihat bola meluncur deras ke gawangnya.
Kaget gawangnya kebobolan di awal pertandingan, Persib tersentak. Berulang kali mereka mencoba membangun serangan untuk membobol benteng pertahanan Arema. Namun, upaya Atep dan kawan-kawan masih gagal membuahkan hasil.
Asyik menyerang, gawang Persib justru nyaris kebobolan pada menit 11. Namun, sepakan Samsul -memanfaatkan paniknya lini belakang Persib- masih melenceng di sisi kanan gawang Persib.
Tak mau dipermalukan begitu saja, Persib coba membalas. Kali ini, mereka mengandalkan umpan-umpan pendek untuk menembus pertahanan Arema.
Upaya Persib ini beberapa kali mampu membahayakan gawang I Made Wardhana.
Menit 19, gawang I Made Wardhana nyaris bobol. Kadek -sapaan I Made Wardhana- tak sempurna menepis sepakan Ilija Spasojevic. Walhasil bola melambung dan menukik deras ke gawang Arema. Namun, beruntung bagi tuan rumah. Bola hanya menghantam mistar dan keluar.
Arema Cronus terus coba menekan pertahanan Persib Bandung melalui kecepatan Arif Suyono dan Ferry Aman Saragih. Beberapa kali mereka mendapat peluang menggandakan keunggulan. Namun, buruknya penyelesaian akhir membuat kedudukan tak berubah.
Menit 34, Persib memiliki peluang menyamakan kedudukan melalui kerjasama Atep dan Spaso di kotak penalti Arema. Namun, Hermawan sigap memotong laju bola dan membuangnya keluar petak penalti.
Tiga menit berselang, giliran Samsul beraksi. Menyambut umpan silang Arif Suyono, eks penyerang Persela ini melakukan tendangan salto. Namun, bola masih melambung tipis di atas gawang Persib.
Memanfaatkan kesalahan lini belakang Arema, Firman Utina nyaris mencetak gol penyama kedudukan pada menit 40. Namun sepakan lemah Firman melenceng ke sisi kanan gawang I Made Wardhana.
Pada babak kedua, Persib Bandung menunjukkan permainan agresif. Mengandalkan umpan-umpan pendek, mereka beberapa kali membuat pertahanan Arema goyah.
Menit 51, Hariono melepas sepakan first time dari jarak jauh. Beruntung bagi Arema, meski dengan susah payah, I Made Wardhana berhasil menepis bola ke luar lapangan.
Demi memperkuat lini tengah, Arema melakukan perubahan komposisi pada menit 58. Ferry Aman Saragih ditarik dan digantikan I Gede Sukadana.
Masuknya Sukadana bergasil membuat serangan-serangan Arema kian tajam. Namun demikian, belum ada peluang yang bisa dimaksimalkan anak asuh Suharno tersebut.
Tak mau kalah, Persib juga mengubah komposisi pemainnya. Menit 63, mereka mengganti Firman Utinda dengan Zulham Zamrun.
Menit 65, Persib kembali membuat I Made Wardhana kerja keras. Kali ini, sepakan Supardi membuat Kadek harus terbang ke tiang jauh untuk menepis bola yang mengarah ke gawangnya.
Terus menekan pada paruh kedua pertandingan, Persib terus berupaya menekan. Menit 72, mereka memasukkan Tantan untuk mengisi posisi M. Ridwan, yang ditarik keluar.
Persib sendiri terus menekan pertahanan Arema. Kali ini, mereka banyak melepas tembakan-tembakan jarak jauh untuk mengakali sulitnya menembus lini pertahanan Arema.
Menit 82, Zulham melepas sepakan ke gawang Arema. Namun, sepakannya terlalu lemah dan mengarah tepat ke pelukan Kadek.
Semenit berselang, giliran Arema yang memiliki peluang menambah keunggulan Melalui serangan balik cepat, Samsul Arif menyodorkan bola pada Sunarto yang berdiri bebas. Namun, sepakan Narto masih lemah dan mengarah ke I Made Wirawan.
Memasuki akhir laga, tensi pertandingan meningkat. Jual beli serangan terjadi antara kedua tim. Namun, sampai wasit Jumadi Efendi meniup peluit panjang tanda laga usai, kedudukan tetap bertahan bagi kemenangan Arema.
Berikut susunan lengkap pemain kedua tim:
Arema Cronus: I Made Wardhana, Fabiano Beltrame, Hermawan, Ahmad Alfarizi, Hasim Kipuw, Juan Revi, Ahmad Bustomi (C), Ferry Aman Saragih, Arif Suyono, Samsul Arif, Cristian Gonzales.
Persib Bandung: I Made Wirawan, Supardi, Tony Sucipto, Abdul Rahman, Ahmad Juprianto, Hariono, Dedi Kusnandar, Firman Utina, M Ridwan, Atep, Ilija Spasojevic
Advertisement
Berita Terkait
-
Bola Indonesia 31 Juli 2015 17:55
Bekuk Garuda All-Stars, Arema Cronus Kian Dekat Juarai SoJC 2015
-
Bola Indonesia 30 Mei 2015 23:06
-
Bolatainment 29 April 2015 14:34
Samsul Arif Ajak Aremania Gunakan Internet.org untuk Akses Bola.net
-
Bola Indonesia 19 Maret 2015 17:07
-
Tim Nasional 19 Maret 2015 16:55
LATEST UPDATE
-
Piala Dunia 22 Maret 2025 14:14
-
Piala Dunia 22 Maret 2025 13:45
-
Piala Dunia 22 Maret 2025 13:32
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 13:14
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 12:45
-
Liga Inggris 22 Maret 2025 12:17
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...