
"Yang dipersiapkan hanya semangat dan motivasi. Yang jelas motivasi harus bisa lebih agar bisa meredam pemain muda Black Steel," ujar asisten pelatih Vamos, Yusuf Maulana di GOR UNY, Yogyakarta, Sabtu (4/6).
Meski begitu, Vamos mengaku tetap waspada dengan lawannya itu. Pasalnya, Black Steel mampu memperlihatkan kualitas terbaiknya pada musim ini dengan lolos ke final PFL meski hanya berstatus tim promosi.
"Black Steel punya kecepatan dan individu yang luar biasa, ditunjang dengan permainan yang sangat apik. Sehingga kami harus sabar dan disiplin," pungkas Yusuf.
Vamos sendiri memastikan satu tiket ke partai puncak PFL setelah pada babak semifinal mengalahkan Biangbola. Bambang Bayu Saptaji dkk berhasil menang dengan skor, 4-3.
Sementara itu, Black Steel juga mampu mengalahkan BJL 2000 pada babak semifinal. Tim besutan Sayan Karmadi itu menang dengan skor 4-3. (fit/dzi)
Advertisement
Berita Terkait
-
Bola Indonesia 25 April 2016 00:11
-
Bola Indonesia 22 April 2016 14:10
-
Bola Indonesia 10 April 2016 16:31
-
Bola Indonesia 7 Februari 2016 21:51
Raih Dua Kemenangan Beruntun, Arsitek Electric PLN Masih Galau
-
Bola Indonesia 7 Februari 2016 19:55
LATEST UPDATE
-
Liga Italia 24 Maret 2025 05:52
-
Liga Italia 24 Maret 2025 05:41
-
Piala Eropa 24 Maret 2025 05:38
-
Piala Eropa 24 Maret 2025 05:25
-
Liga Italia 24 Maret 2025 05:15
-
Liga Italia 24 Maret 2025 05:04
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...