Gede Widiade Ajak The Jakmania Buktikan Diri Lebih Baik dari Bobotoh

Gede Widiade Ajak The Jakmania Buktikan Diri Lebih Baik dari Bobotoh
Gede Widiade (c) Fitri Apriani

Bola.net - - Direktur Utama Persija Jakarta, Gede Widiade sangat bersyukur The Jakmania tidak hadir ke Bandung sesuai dengan himbauan aparat kepolisian. Gede pun berharap The Jakmania tidak meniru ulah para Bobotoh.

Pertandingan pekan ke-16 kompetisi Liga 1 diramaikan dengan laga Clasico antara Persib Bandung melawan Persija. Duel tersebut digelar di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Bandung, Jawa Barat, Sabtu (22/7/2017) malam.

Sebelum laga digelar, pihak kepolisian dan juga PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) menghimbau agar The Jakmania tidak ikut mendampingi Persija berangkat ke Bandung. Himbauan tersebut ternyata didengar oleh para suporter Macan Kemayoran tersebut.

Gede mengaku senang dengan kepatuhan The Jakmania itu. Pasalnya saat di GBLA, Bobotoh memperlakukan pemain-pemain Persija dengan kurang simpatik, salah satunya dengan melempari mereka dengan botol minuman saat laga berlangsung.

"Terima kasih atas dukungan teman-teman The Jakmania untuk "tidak hadir" pada saat pertandingan Persija melawan Persib. Saya sangat tahu dan paham bahwa ketidakhadiran Jakmania adalah sebuah pengorbanan yang sangat besar dan menyakitkan, akan tetapi jangan lupa bahwa pengorbanan tersebut adalah sebagai bukti nilai martabat, kehormatan Jakmania sebagai supporter Persija kepada masyarakat umum," tulis Gede dalam akun Instagramnya.

Gede menambahkan, kini dirinya paham mengapa pihak-pihak yang berwenang meminta The Jakmania agar tidak hadir di Bandung. Dia pun menghimbau The Jakmania agar tidak melakukan tindakan balasan pada saat Persib bertandang ke markas Macan Kemayoran.

"Sekarang saya, kita tahu bahwa yang "ditakutkan aparat" apabila Jakmania hadir di Bandung bukanlah kehadiran kita di bandung untuk mendukung Persija, melainkan kurang dewasanya teman-teman kita yang "disana" dalam menghargai sebuah pertandingan dan menerima tamu besar dan terhormat yang bernama PERSIJA (dan itu terbukti tadi malam). Untuk itu mari kita persiapkan mental dan martabat utk melupakan kejadian kemarin dan dapat "menerima Tamu Terhormat kita tersebut"di Stadion PATRIOT, dengan terhormat dan bermartabat." katanya.

"Apakah kita seperti mereka????? atau kita lebih baik dari mereka, hargai pengorbanan nyawa, pengorbanan materiil dari Jakmania yg telah terjadi selama ini agar pengorbanan mereka tidak sia-sia, terima kasih." sambungnya.

Terima kasih atas dukungan teman-2 Jakmania Utk "tidak hadir" pada saat pertandingan Persija melawan Persib, saya sangat tahu dan paham bahwa ketidak hadiran Jakmania adalah sebuah pengorbanan yg sangat besar dan menyakitkan akan tetapi jangan lupa bahwa pengorbanan tersebut adalah sebagai bukti nilai martabat, kehormatan Jakmania sebagai supporter Persija kepada masyarakat umum, sekarang saya, kita tahu bahwa yg "ditakutkan aparat" apabila jakmania hadir di Bandung bukanlah kehadiran kita di bandung utk mendukung Persija melainkan kurang dewasanya teman-2 kita yg "disana" dalam menghargai sebuah pertandingan dan menerima Tamu besar dan Terhormat yg bernama PERSIJA (dan itu terbukti tadi malam), untuk itu mari kita persiapkan mental dan martabat utk melupakan kejadian kemarin dan dapat "menerima Tamu Terhormat kita tsb"di Stadion PATRIOT, dengan terhormat dan bermartabat, apakah kita seperti mereka ????? atau kita lebih baik dari mereka, hargai pengorbanan nyawa, pengorbanan materiil dari Jakmania yg telah terjadi selama ini agar pengorbanan mereka tidak sia-sia, terima kasih-GEDE WIDIADE

A post shared by Gede Widiade (@widiadegede) on

Pertandingan Persib kontra Persija berakhir dengan skor imbang, 1-1. Maung Bandung sempat unggul dahulu melalui gol Ahmad Jufriyanto dan bisa disamakan oleh Ramdani Lestaluhu.