
Bola.net - Tak mau klub-klub internalnya keteteran dalam persiapan menjelang kompetisi, Ketua Umum Pengcab PSSI Surabaya H Gede Widiade memberikan dana awal pembinaan kepada mereka. Dana segar sebesar Rp 10 juta ini diberikan Gede di sela-sela Musyawarah Cabang (Muscab) dan Rapat Paripurna Cabang (Raparcab) yang berlangsung di Hotel Garden Palace Surabaya, Senin, (24/6).
Menurut Gede, Penyerahan dana ini adalah sebagai langkah awal bagi klub untuk persiapan kompetisi nanti. "Dana awal Rp 10 juta itu bukanlah dana pertama dan terakhir. Mudah-mudahan, akan ada dana-dana pembinaan lain. Ini sudah menjadi komitmen saya untuk memajukan sepak bola Surabaya menjadi yang terbaik di Indonesia," tegasnya.
Pada Muscab dan Raparcab siang tadi itu juga menyepakati kompetisi internal musim ini akan digelar dengan sistem home and away. Berbeda dengan musim sebelumnya yang digelar terpusat di Lapangan Mess Persebaya Karang Gayam atau Gelora 10 Nopember Tambaksari. "Mungkin ini berat bagi klub, tapi kalau tidak ada perubahan kapan lagi?" sahut mantan CEO Persebaya ini.
Pria yang terpilih sebagai Ketua Pengcab PSSI Surabaya, 26 Mei lalu itu menjelaskan bahwa satu keuntungan kompetisi home and away
Menurut Gede, Penyerahan dana ini adalah sebagai langkah awal bagi klub untuk persiapan kompetisi nanti. "Dana awal Rp 10 juta itu bukanlah dana pertama dan terakhir. Mudah-mudahan, akan ada dana-dana pembinaan lain. Ini sudah menjadi komitmen saya untuk memajukan sepak bola Surabaya menjadi yang terbaik di Indonesia," tegasnya.
Pada Muscab dan Raparcab siang tadi itu juga menyepakati kompetisi internal musim ini akan digelar dengan sistem home and away. Berbeda dengan musim sebelumnya yang digelar terpusat di Lapangan Mess Persebaya Karang Gayam atau Gelora 10 Nopember Tambaksari. "Mungkin ini berat bagi klub, tapi kalau tidak ada perubahan kapan lagi?" sahut mantan CEO Persebaya ini.
Pria yang terpilih sebagai Ketua Pengcab PSSI Surabaya, 26 Mei lalu itu menjelaskan bahwa satu keuntungan kompetisi home and away
adalah mendekatkan sepak bola ke masyarakat."Masyarakat sekitarnya kan bisa lebih kenal klub mereka. Nantinya, bisa saja mereka akan tertarik memasukkan anak-anak mereka ke klub yang bersangkutan melalui SSB (sekolah sepakbola) yang dimiliki klub itu," tandas Gede. (fjr/dzi)
Advertisement
Berita Terkait
-
Bola Indonesia 21 Juni 2013 18:27
'Ingin Lolos Piala Dunia, Indonesia Harus Pindah ke Zona Oceania'
-
Bola Indonesia 20 Juni 2013 18:36
-
Bola Indonesia 19 Juni 2013 04:49
-
Bola Indonesia 18 Juni 2013 16:30
Jodri: Tak Ada Kewenangan Istimewa Dalam Jabatan Sekjen PSSI
-
Bola Indonesia 18 Juni 2013 15:49
LATEST UPDATE
-
Liga Spanyol 23 Maret 2025 04:32
-
Piala Eropa 23 Maret 2025 04:15
-
Piala Dunia 23 Maret 2025 03:45
-
Liga Spanyol 23 Maret 2025 03:32
-
Piala Dunia 23 Maret 2025 03:15
-
Liga Italia 23 Maret 2025 03:03
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...