Format Pembinaan Usia Dini PSSI Dinilai Belum Jelas

Format Pembinaan Usia Dini PSSI Dinilai Belum Jelas
Bob Hippy (c) Antara
Bola.net - Mantan Anggota Exco PSSI, Bob Hippy menyambut positif gelaran Indonesia Junior Soccer League (IJSL) 2015, di Bumi Perkemahan dan Taman Wisata (Buperta) Cibubur, Jakarta Timur, 21-22 maret.

Turnamen tersebut melibatkan sebanyak 60 SSB se-Jabodetabek. Sedangkan gelar juara, masing-masing diraih Sekolah Sepak Bola (SSB) Mahesa U-9 dan Bina Taruna U-11.

Bina Taruna meraih juara setelah menaklukan Arcici dengan skor 1-0. Keudian Mahesa, naik podium utama usai mengalahkan Bina Remaja, 1-0. Bob berharap, IJSL bisa konsisten menggelar event serupa setiap tahun.

"Pembinaan efektif semestinya dimulai dari usia kurang dari 10 tahun, itu yang diberlakukan di Jepang dan Belanda. Karena semakin belia diperkenalkan edukasi sepakbola, maka semakin baik hasilnya," tukas Bob.

Bob melanjutkan, PSSI selaku induk sepak bola Tanah Air wajib memberikan dukungan penuh kegiatan IJSL. Apalagi, hingga kini PSSI belum memiliki format yang jelas soal pembinaan usia dini.

"Kegiatan seperti ini, harusnya lebih sering diadakan dan mendapat dukungan dari PSSI. Di masa saya (menjabat Exco PSSI) kegiatan yang seperti ini biasa berlangsung setiap minggu," pungkasnya. (esa/pra)