Erick Thohir soal Kemungkinan Piala Presiden Jadi Turnamen Resmi: Kalender Padat, Pemain Bukan Robot

Erick Thohir soal Kemungkinan Piala Presiden Jadi Turnamen Resmi: Kalender Padat, Pemain Bukan Robot
Duel antarpemain di laga Borneo FC vs Arema FC, final Piala Presiden 2024 (c) Bola/Bagaskara Lazuardi

Bola.net - Ketua Umum (Ketum) PSSI, Erick Thohir menanggapi usulan untuk menjadikan Piala Presiden 2024 sebagai turnamen resmi pendamping BRI Liga 1. Ia mengatakan usulan tersebut sulit untuk terwujud.

Piala Presiden merupakan turnamen pramusim yang cukup bergengsi di Tanah Air. Turnamen ini sudah digelar sebanyak enam kali, termasuk pada tahun ini.

Namun di balik itu, PSSI menyimpan pekerjaan rumah tentang Piala Indonesia yang terakhir diadakan pada 2019. Banyak pihak menyarankan kepada PSSI supaya Piala Presiden dijadikan Piala Indonesia, alias turnamen resmi pendamping kompetisi seperti halnya Piala FA di Inggris atau Copa Del Rey di Spanyol.

"Problemnya kami adalah mengatur kalender yang sulit. Sekarang AFC baru saja melahirkan liga berjenjang. Seperti Eropa. Itu sangat padat. Belum lagi Asia Tenggara ada turnamen antarklub. Ada lagi FIFA matchday. Pemain istirahatnya kapan? Pemain bukan robot," ujar Erick Thohir di Stadion Manahan, Solo, Minggu (4/8/2024).

"Dalam 365 hari ada tingkat kelelahan tinggi. Ketika lelah, dipaksa main, cedera. Kalau kita kaya spanyol, tim Spain di turnamen Eropa dan olimpiade beda. Talenta full Indonesia belum sebanyak Spanyol," katanya menambahkan.

1 dari 1 halaman

Perlu 150 Pemain Nasional

Erick Thohir juga kembali mengungkit soal minimnya jumlah pemain sepak bola di Indonesia yang dia nilai belum cukup. Menurutnya, jika pemain terlalu banyak bermain, ia khawatir mereka akan cedera.

"Contoh pemain Indra Sjafri (pelatih Timnas Indonesia U-19). Jika Dony Tri Pamungkas cedera, apa pengganti Dony ada tiga orang lagi? Belum ada," tutur Erick Thohir.

"Sama dengan coach Nova Arianto (pelatih Timnas Indonesia U-16). Timnas senior kita pun baru hari ini ada 2 x 11 pemain. Kita perlu 150 pemain. Baik di senior, U-23, junior. Total harus ada 150. Jadi kalau terlalu banyak kalender, pemain cedera kita tidak punya pengganti," imbuhnya.

Piala Presiden edisi 2024 kembali memunculkan Arema FC sebagai juara untuk keempat kalinya. Singo Edan naik podium setelah menang adu penalti 5-4 (1-1) dari Borneo FC di Stadion Manahan, Minggu (4/8).

(Fitri Apriani/Bola.net)