Eks Penyerang Timnas Kritisi Cara Kerja APPI

Eks Penyerang Timnas Kritisi Cara Kerja APPI
Mantan penyerang Timnas Indonesia, Rochy Putiray (tengah) (c) Mustopa El Abdy

Bola.net - Mantan penyerang Timnas Indonesia, Rochy Putiray mengkritisi cara kerja Asosiasi Pesepakbola Profesional Indonesia (APPI). Karena organisasi tersebut terkesan lebih peduli kepada pemain yang bergaji besar.

Padahal menurut mantan pemain PSM Makassar ini, yang justru harus mendapat perhatian khusus dari APPI adalah pemain yang berkompetisi di Liga 2. Karena di level tersebut yang sering ditemukan masalah.

"Karena kenyatannya banyak gaji pemain yang di bawah yang tidak terurus, jadi saya tidak mengerti cara kerja APPI seperti apa," kata Rochy Putiray kepada Bola.net baru-baru ini.

"APPI itu kan lembaga pemain, seharusnya mereka yang menjemput bola, bukan menunggu keluh kesah," imbuh Rochy.

Selengkapnya scroll ke bawah ya Bolaneters

1 dari 2 halaman

APPI Harus Perangi Match Fixing

Lebih lanjut pemain kelahiran Ambon, Maluku ini mengatakan bahwa APPI harus juga berperan dalam memerangi match fixing. Salah satunya adalah memastikan gaji pemain tidak bermasalah.

Karena salah satu penyebab pemain bisa tergiur dengan tawaran pengaturan skor karena gaji mereka tertunggak. Sehingga menurutnya, APPI harus mampu membereskan semua itu.

"Jadi mereka yang harus tahu tentang apa yang terjadi di Liga Indonesia, kenapa pemain dapat uang, mereka harus cari tahu, kenapa, oh karena klubnya tidak beres," jelasnya.

"Mereka yang harus beresin. Mereka yang harus berperan, karena mereka adalah wadah bagi pemain," tandanya.

2 dari 2 halaman

Saksikan Juga Video Ini

Kasus match fixing yang sedang marak dibicarakan di dunia sepak bola Indonesia saat ini menyangkut satu nama pemain, yakni Maman Abdurrahmah. Simak pengakuannya melalui tautan video di bawah ini.