Djohar Arifin Bicara Tentang Sanksi FIFA

Djohar Arifin Bicara Tentang Sanksi FIFA
Djohar Arifin © Eggi Paksha
Bola.net - Carut marut sepak bola nasional kini memasuki babak akhir. FIFA dalam surat kepada Menpora yang ditandatangani Sekretaris Jenderal Jerome Valcke, 26 November lalu mengancam akan memberikan sanksi kepada Indonesia.

Ketua Umum PSSI, Djohar Arifin memberikan penjelasan melalui wawancara singkat dengan Muhammad Taufik dan Islahuddin dari merdeka.com mengenai situasi pelik yang saat ini sedang terjadi di sepak bola Indonesia. Termasuk di dalamnya ancaman dijatuhkannya sanksi dari FIFA kepada Indonesia.  (mdk/mac)
1 dari 3 halaman

Verifikasi Peserta KLB Palangkaraya

Verifikasi Peserta KLB Palangkaraya

Bagaimana persiapan verifikasi peserta kongres PSSI nanti? Kalau berdasarkan pemilih hadir di solo, beberapa sudah berseberangan dengan PSSI sekarang?

Kemarin sudah diserahkan kepada Joint Committee (JC) penyelenggara kongres. Mereka mengatur proses verifikasinya, silakan saja mereka atur. Kita hanya melaksanakan kongres.

Apakah verifikasi tidak makan waktu lama, mengingat waktunya mepet, sedang batas waktu 10 Desember?

Tidak, kemarin mereka (JC) sudah menentukan. Jadi prinsip kami tetap melaksanakan statuta, dan mengakomodir MoU. JC tentu akan melakukan verifikasi itu. Tetapi apakah sudah selesai apa belum, saya belum tahu, yang jelas undangan harus sudah beredar dini hari tadi (Kamis, 06/12).

2 dari 3 halaman

Agenda KLB Palangkaraya

Agenda KLB Palangkaraya

Apa nanti ada pemilihan ketua umum baru?

Oh tidak. Agenda sudah ditetapkan oleh FIFA dan AFC. Agendanya, pertama tentang penyatuan kompetisi. Itu selama ini menjadi masalah bagi FIFA, jadi harus segera menyatu. Kedua, pengesahan perubahan statuta. Statuta kita banyak yang belum sejajar dengan statuta FIFA. Ketiga, proses pengembalian empat anggota komite eksekutif PSSI dibebastugaskan. Itu saja.

Kubu La Nyala menyebut ini kongres bersama, bukan kongres luar biasa?

Itu namanya Kongres Luar Biasa (KLB), kita sudah kongres sebelumnya. Kongres itu setahun hanya dua kali: kongres biasa dan kongres luar biasa. Jadi tidak ada nama lain. Itu berdasar statuta. Kongres kita yang pertama secara hukum diakui oleh pengadilan olah raga dunia.

3 dari 3 halaman

Ancaman Sanksi FIFA

Ancaman Sanksi FIFA

Kalau PSSI sampai dihukum, itu tanggung jawab Anda?

Tentu. Kami selama ini terus bertemu dan kami ingin tetap berada di atas aturan yang ada, yaitu statuta. Tetapi kami tidak ingin melanggar statuta. Walau nanti entah dorongan dari mana, dasarnya apa, hingga kita dihukum, kami akan berusaha hingga hukuman itu tidak terasa aneh. Kita tidak akan berdiam, akan menempuh jalur hukum, menempuh pengadilan olah raga dunia. Heran, kita yang legal ini diganggu, kok malah yang dihukum.

Anda yakin Indonesia lolos dari sanksi?

Kita berharap FIFA adil terhadap keputusan, tidak dipengaruhi sesuatu, atau mendengar dari yang bukan anggotanya. Kita minta perlindungan. Kami ini teraniaya. Sebagai anggota, kami ini diganggu, tetapi kita dimarahi. Mestinya, yang dimarahi itu si pengganggu dan kita seharusnya justru dilindungi.