Djanur Kecewa Persib Gagal Tutup Putaran Pertama ISC Dengan Kemenangan

Pada laga yang digelar di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung, Sabtu (27/8), Persib hanya mampu bermain imbang 0-0 dengan Singo Edan. Dengan hasil ini, keduanya hanya mendapatkan satu poin.

"Kami sudah berjuang maksimal, tapi hasilnya memang seperti itu. Hasil imbang jelas sebuah kerugian, karena harusnya kami bisa meraih tiga poin karena ini partai kandang," ujar Djanur usai pertandingan.

Maung Bandung sejatinya mendapatkan banyak peluang namun tak berhasil menjadi gol. Salah satu peluang emas tersebut didapatkan oleh Atep, namun gagal dimaksimalkan.

Kendati demikian, Djanur tetap mengapresiasi perjuangan anak didiknya itu. Pelatih asal Majalengka ini juga mengakui bahwa Arema adalah lawan yang tangguh.

"Secara permainan tidak terlalu kecewa karena kami memiliki banyak peluang. Seperti peluang pertama dari Atep. Seandainya dari peluang tersebut langsung terjadi gol, hasilnya tak seperti ini," katanya.

"Arema bermain solid, mereka memperlambat tempo dan kami terpengaruh. Saya juga tetap memiliki PR terbesar, yakni penyelesaian akhir karena kami sulit mencetak gol," tambahnya. (fit/gia)