Dituntut Mundur dari Arema FC, Ini Jawaban Eduardo Almeida

Dituntut Mundur dari Arema FC, Ini Jawaban Eduardo Almeida
Eduardo Almeida memimpin Arema FC dalam laga pekan ke-14 BRI Liga 1 2021/2022 kontra Persib Bandung di Stadion Sultan Maguwoharjo, Sleman, Minggu (28/11/2021). (c) Bola.com/Bagaskara Lazuardi

Bola.net - Eduardo Almeida menanggapi maraknya tuntutan agar ia mundur dari singgasana kepelatihan Arema FC. Pelatih asal Portugal ini menyebut siapa pun memiliki hak untuk mengkritiknya.

"Dalam hidup, kita tidak bisa memuaskan semua orang," kata Almeida, Selasa (14/06).

"Ada orang yang suka, ada pula yang tidak. Semua punya hak untuk mengkritik," sambungnya.

Menurut Almeida, ia tak terpengaruh dengan tuntutan agar ia mundur dari Arema FC. Orang-orang yang menuntut tersebut bisa terus memintanya mundur, tetapi ia akan tetap bergeming.

"Tidak masalah ada orang meminta saya mundur. Ini hal biasa dalam kehidupan olahraga. Ada yang suka gaya saya, ada yang tidak," tuturnya.

"Yang saya pedulikan adalah pemain dan tim saya. Selama mereka masih tak mempermasalahkan keberadaan saya, saya tak akan berpikir soal tuntutan tersebut," Almeida menambahkan.

Sebelumnya, muncul sejumlah tuntutan agar Almeida mundur dari kursi kepelatihan Arema FC. Tuntutan ini marak menyusul kekalahan Arema FC pada laga perdana mereka di Grup D Piala Presiden 2022, kontra PSM Makassar. Tak hanya melalui teriakan di dalam lapangan, tuntutan mundur ini juga bergaung di media sosial. Tagar #AlmeidaOut sempat meramaikan lini masa Twitter.

Selain karena kegagalan anak asuhnya meraih poin penuh pada laga tersebut, tuntutan mundur bagi Almeida juga tak lepas dari anggapan sejumlah orang soal permainan Arema. Renshi Yamaguchi dan kawan-kawan dinilai kurang trengginas dan kehilangan jati diri.

Simak artikel selengkapnya di bawah ini.

1 dari 2 halaman

Sepak Bola Berubah

Lebih lanjut, Almeida pun menilai bahwa sepak bola saat ini sudah berubah. Saat ini, sambung pelatih berlisensi UEFA Pro tersebut, sepak bola lebih kepada adu taktik.

"Tak ada lagi permainan seperti kick and rush. Saat ini, permainan sepak bola lebih taktikal," papar Almeida.

"Mungkin, bagi sebagian suporter, permainan ini tak terlalu enak untuk dinikmati. Namun, publik harus tahu ada perubahan seperti ini di sepak bola," sambungnya.

2 dari 2 halaman

Tak Akan Ubah Gaya

Almeida menambahkan, ia tak akan mengubah gaya bermainnya hanya karena tuntutan tersebut. Ia pun tak mempermasalahkan jika ada sejumlah pihak yang tak suka dengan gaya bermain dan racikannya.

"Jika mereka tak menyukai gaya saya, tak masalah. Saya tak bisa berbuat apa pun," kata Almeida.

"Namun, saya tak akan berubah hanya karena mereka tak suka dengan hal tersebut," tandasnya.

(Bola.net/Dendy Gandakusumah)