Dituduh Bekerja Sama dengan Kartel Lama PSSI, Relawan Iwan Bule Polisikan Vijaya Fitriyasa

Dituduh Bekerja Sama dengan Kartel Lama PSSI, Relawan Iwan Bule Polisikan Vijaya Fitriyasa
Vijaya Fitriyasa kuasai 70 persen saham Persis Solo (c) Arie Sunaryo

Bola.net - Tuduhan Vijaya Fitriyasa kepada Mochamad Iriawan berbuntut panjang. CEO Persis Solo tersebut dilaporkan oleh relawan Iriawan yang bernama Rahmad Sukendar.

Berdasarkan laporan polisi nomor TBL/1268/K/XI/2019/SPKT/Res Tangsel pada Jumat, 1 November 2019, pukul 10.30 WIB, Vijaya dituduh melakukan pencemaran nama baik kepada Iwan Bule, panggilan Iriawan.

Pada sebuah acara televisi, Vijaya menduga Iwan Bule berkompromi dengan pengurus lama PSSI untuk menjadi Ketua Umum PSSI periode 2019-2023.

"Yang saya sayangkan, Pak Iwan Bule sebagai Jenderal Polisi bintang tiga seharusnya menggunakan momen ini untuk memperbaiki PSSI dan memberantas kartel, bukan kemudian bernegosiasi dengan kartel supaya terpilih," kata Vijaya, kala itu.

Dalam laporan polisi tersebut, pidana yang diperkarakan kepada Vijaya ialah "pencemaran nama baik melalui media elektronik".

Baca halaman berikutnya ya Bolaneters

1 dari 1 halaman

Jawaban Vijaya

Dipolisikan oleh relawan Iwan Bule, Vijaya tidak tinggal diam. Dia malah mengaku mencoba mengingatkan Iwan Bule, bukan menuduhnya.

"Justru saya membela. Supaya Pak Iwan tidak dituduh oleh kartel. Begitu," ujar Vijaya saat ditemui di monViet, FX Sudirman, Jakarta, Jumat (1/11).

"Karena ini kan sudah pernah terjadi kepada Pak Edy Rahmayadi (mantan Ketua Umum PSSI). Saya tak mau Pak Iwan kemudian terjebak seperti halnya Pak Edy," imbuhnya.

(Bola.net/Fitri Apriani)