Dihajar PSM Makassar 4-0, Pertahanan Dianggap Jadi Kelemahan PSS Sleman

Dihajar PSM Makassar 4-0, Pertahanan Dianggap Jadi Kelemahan PSS Sleman
Seto Nurdiantoro saat laga perempat final Piala Presiden 2022 antara Persib Bandung melawan PSS Sleman di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Jumat (01/07/2022). (c) Bola.com/Bagaskara Lazuardi

Bola.net - PSS Sleman menelan kekalahan menyakitkan pada laga pertamanya di putaran kedua BRI Liga 1 2022/2023. Mereka takluk dari PSM Makassar dengan skor telak 0-4, Sabtu (14/01/2023) sore.

Ramadhan Sananta menjadi mimpi buruk bagi PSS Sleman setelah mencetak brace di Stadion Gelora B.J. Habibie. Sementara dua gol lainnya disumbangkan Ananda Raehan dan Everton Nascimento.

Pelatih PSS Sleman, Seto Nurdiantoro menilai kekalahan tersebut karena rapuhnya lini pertahanan. Mereka juga gagal memaksimalkan sejumlah peluang yang didapatkan.

"Ini jadi pembelajaran buat kami untuk ke depannya bagaimana bermain efektif dalam menyerang," ungkapnya dalam sesi jumpa pers usai pertandingan.

Seto Nurdiantoro juga akan mencoba melakukan evaluasi dan mengingatkan pemain untuk bertahan dengan baik. Sehingga, gawang PSS Sleman tidak mudah kebobolan.

Scroll ke bawah untuk informasi selengkapnya ya Bolaneters.

1 dari 3 halaman

Kondisi Lapangan Bukan Alasan

Kondisi lapangan yang terlalu tebal juga diakui memengaruhi permainan PSS Sleman. Akan tetapi, mantan pelatih PSIM Yogyakarta tersebut tidak mau mencari-cari alasan.

Menurut Seto, PSM Makassar juga bermain dengan kondisi lapangan yang sama. Sehingga, tidak bisa dijadikan sebagai kambing hitam.

"Kami berdua bermain seperti itu dan tidak bisa dijadikan alasan," jelas pelatih asal Kalasan, Kabupaten Sleman tersebut.

2 dari 3 halaman

Ibrahim Sanjaya Minta Maaf

Bek PSS Sleman, Ibrahim Sanjaya meminta maaf atas hasil tersebut. Tapi, dia berjanji akan berbenah agar bisa meraih hasil yang lebih baik pada pertandingan berikutnya.

"Ini pertandingan pertama kami di putaran kedua, saya mewakili pemain minta maaf kepada Slemania, kami tidak bisa membawa pulang poin," jelas Ibrahim Sanjaya.

"Kami akui keunggulan PSM, mungkin untuk pertandingan selanjutnya kami akan evaluasi," tandas mantan pemain Persik Kediri tersebut.