Dicopot Satu, Pasang Seribu! Aremania Bereaksi Soal Banyaknya Spanduk Tragedi Kanjuruhan yang Hilang

Bola.net - Momen 40 hari setelah tragedi Kanjuruhan diwarnai dengan raibnya beberapa spanduk tuntutan yang dipasang Aremania. Namun, satu spanduk hilang, seribu spanduk akan dipasang oleh Aremania.
Beragam aksi dilakukan Aremania untuk mencari keadilan atas 135 korban jiwa dalam kejadian usai pertandingan Arema FC melawan Persebaya Surabaya, 1 Oktober lalu.
Selain turun ke jalan, spanduk bertuliskan usut tuntas Tragedi Kanjuruhan dan kata-kata bernada protes akan gas air mata yang ditembakkan kepolisian waktu itu dibentangkan di berbagai sudut kota.
Advertisement
Namun sepanjang Selasa (08/11/2022) beberapa spanduk mulai hilang dari tempatnya. Termasuk beberapa yang ada di bundaran Tugu Kota Malang. Kondisi yang sama terjadi juga di depan Gedung DPRD Kota Malang. Simak ulasan lengkapnya di bawah ini ya Bolaneters.
Hilang Misterius
Tidak diketahui siapa yang melepas spanduk itu. Namun Aremania bereaksi akan hal ini. Ada yang turun ke lokasi dan memasang spanduk kembali.
"Begitu tahu saya langsung ke sini (depan Gedung DPRD Kota Malang). Ini kan belum 40 hari bencana nasional sekaligus tragedi kemanusiaan. Hilangnya 135 korban nyawa harus direspon oleh siapapun,” kata Totok Kacong, dari Tim Gabungan Aremania.
Sebenarnya, bukan hanya spanduk yang mulai hilang. Beberapa syal yang digantungkan di jembatan penyebaran daerah Blimbing, Kota Malang juga terus berkurang.
Bukan karena diambil kembali oleh pemiliknya. Tapi hilang entah ke mana.
Dicopot Satu, Pasang Seribu!
Ada yang memperkirakan jika syal dan spanduk itu hilang karena diambil pemulung. Tapi ada juga dugaan dilepas oleh pihak lain.
Namun Aremania tak tinggal diam dengan hal ini. Lewat akun-akun fanbase suporter di media sosial, mereka menyuarakan memasang kembali dengan spanduk yang baru.
Dicopot satu, pasang seribu. Itu kalimat yang kini disebarkan lewat media sosial.
Siapkan Aksi Lebih Besar
Apalagi saat ini Aremania sedang merapatkan barisan untuk melakukan aksi yang lebih besar. Seperti doa bersama di malam 40 hari Tragedi Kanjuruhan, Rabu (9/11/2022) di Stadion Kanjuruhan.
Lalu Kamis (10/11/2022) Aremania akan bertemu dengan para pimpinan daerah Malang Raya di Stadion Gajayana Malang.
Disadur dari Bola.com: Iwan Setiawan/Hendry Wibowo, 9 November 2022
Baca Ini Juga ya Bolaneters:
- Arema FC Gelar Doa Bersama Peringati 40 Hari Tragedi Kanjuruhan
- Di Depan Anggota DPR, Iwan Bule Ceritakan Keluh-Kesah ketika Liga 1 Vakum
- Kelanjutan Liga 1 Belum Jelas, Ini Kesulitan yang Dihadapi Persebaya
- Persebaya Minta Liga 1 Tetap Digelar dengan Penonton, Aji Santoso: Kalau Bubble Enggak Fair
- Kejaksaan Tinggi Jawa Timur Resmi Kembalikan Berkas Tersangka Tragedi Kanjuruhan
Advertisement
Berita Terkait
-
Bola Indonesia 5 November 2022 20:25
Hasil Autopsi Dua Korban Tragedi Kanjuruhan Paling Lambat Dua Bulan Lagi
-
Bola Indonesia 5 November 2022 15:45
Jasad Dua Putrinya Diautopsi, Ini Ungkapan Hati Ayah Korban Tragedi Kanjuruhan
-
Bola Indonesia 5 November 2022 11:38
-
Bola Indonesia 5 November 2022 10:52
Delapan Dokter dari Tujuh Institusi Autopsi Dua Korban Tragedi Kanjuruhan
LATEST UPDATE
-
Piala Dunia 21 Maret 2025 23:59
-
Asia 21 Maret 2025 23:58
-
Liga Inggris 21 Maret 2025 23:55
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 23:46
-
Liga Inggris 21 Maret 2025 23:21
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 23:04
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...