Di Balik Koneksi Ismed Sofyan dan Bambang Pamungkas: Saling Kenal Sejak 1997

Di Balik Koneksi Ismed Sofyan dan Bambang Pamungkas: Saling Kenal Sejak 1997
Ismed Sofyan mengangkat piala bersama rekan-rekannya usai memastikan gelar juara Liga 1. (c) Bola.com/Vitalis Yogi Trisna

Bola.net - Fans Persija Jakarka tidak akan lupa pada nama Ismed Sofyan dan Bambang Pamungkas. Sebab, untuk waktu yang sangat lama, kedua pemain telah membela Persija dan punya koneksi bagus di lapangan.

Keduanya merupakan pemain senior yang sukses mengantar Macan Kemayoran meraih gelar juara Liga 1 2018. Ismed Sofyan mengungkapkan cerita mengenai chemistry yang dibangun bersama Bambang Pamungkas sejak masih di level junior.

Bambang Pamungkas kini merupakan manajer Persija Jakarta. Namun, sebelum menduduki jabatan tersebut pada awal 2020, Bambang Pamungkas adalah rekan setim Ismed Sofyan di klub yang sama.

Kolaborasi Bambang Pamungkas, yang berposisi sebagai striker, dan Ismed Sofyan yang menjadi bek kanan, kerap terjadi dalam beberapa momen. Mantan Ketua Umum The Jakmania, Ferry Indrasjarief, bahkan menganggap umpan silang Ismed yang kemudian disambut oleh tandukan kepala Bambang Pamungkas adalah momen spesial yang sering terjadi di Persija.

1 dari 2 halaman

Berkenalan Sejak 1997

Ismed Sofyan mengaku menempatkan posisinya sebagai seorang pelayan bagi striker, siapa pun itu. Namun, Ismed mengakui bahwa Bepe, panggilan karib Bambang Pamungkas, adalah striker yang disukainya. Soal alasannya, Ismed mengaku karena chemistry yang sudah terbangun sejak masih di level junior.

"Pemikiran saya hanya berusaha memberikan umpan terbaik kepada striker siapa pun yang ada di depan. Kalau ditanya siapa yang paling saya suka, ya Bambang. Saya mengenal dia sudah sejak 1997 di tim pelajar Asia, kemudian di PSSI U-19, Pra-Olimpiade, dan bahkan di tim nasional senior," ungkap Ismed Sofyan dalam Channel Youtube Persija.

"Lebih karena Chemistry sebenarnya. Ketika saya mendapatkan bola, saya sudah tahu di mana saya sudah mengetahui di mana posisinya dan saya sudah memahami apa yang ia inginkan," lanjut Ismed Sofyan tentang Bambang Pamungkas.

2 dari 2 halaman

Karakter Bepe di Mata Ismed Sofyan

Karakter Bepe di Mata Ismed Sofyan

Bambang Pamungkas Mengangkat Jersey Memoria 200 golnya untuk Persija (c) Persija Media

Dalam perjalanannya sebagai pemain Persija Jakarta, Ismed Sofyan tidak hanya melayani Bambang Pamungkas yang menjadi striker. Banyak striker yang silih berganti masuk ke skuat Macan Kemayoran, seperti Greg Nwokolo, Aliyudin, hingga yang terkini Marko Simic.

Ismed Sofyan mengaku bahwa setiap striker memiliki karakter yang berbeda-beda. Ia pun mengungkapkan bagaimana karakter Bepe di matanya.

"Bepe itu lebih condong menunggu di belakang bek. Dia jarang muncul di depan bek, karena dia punya kelebihan lompatan tinggi dan bisa seperti berdiri di udara dan mengarahkan bola ke mana dia inginkan. Sementara striker lain keunggulannya mencuri bola ketika berada di depan bek lawan," ujar Ismed.

Mengenai Marko Simic, Ismed Sofyan menyebut, "Kalau Simic lebih bervariasi. Dia tergolong kuat baik bola atas maupun bola bawah. Namun, Simic bukanlah spesialis bola atas meski dia punya postur yang tinggi.

Sumber: Youtube Persija

Disadur dari Bola.com (Penulis: Benediktus Gerendo Pradigdo, 10 Januari 2021)