Dana Minim, Surabaya United Rekrut Pemain Kelas Dua

Dana Minim, Surabaya United Rekrut Pemain Kelas Dua
Ibnu Grahan bersama asisten pelatih Surabaya United (c) M Syafaruddin
- Minimnya budget yang disediakan manajemen membuat pelatih Surabaya United, Ibnu Grahan tak berani mendatangkan pemain kelas premium, dengan gaji yang wah. Sebaliknya, Ibnu memilih menjaring pemain dari kompetisi kelas kedua, Divisi Utama.


Saat ini, Ibnu sedang terpikat dengan pesepakbola asli Sidoarjo, Zainal Abidin. Zainal adalah mantan penggawa tim asal kompetisi Divisi Utama, Persida. Ketertarikan Ibnu berawal dari uji coba lawan 81 FC, Rabu (17/2) kemarin pagi.


Dalam pertandingan itu, Zainal tampil bagus dan mencetak satu gol. Atas capaiannya itu, ia diberikan kesempatan untuk ikut seleksi. "Dia saya minta untuk ikut latihan sore nanti," kata Ibnu kepada , Kamis (18/2) pagi.


Sebelumnya, Ibnu juga terpikat dengan Abdul Ghofur. Bek kiri asal Jakarta ini juga berasal dari tim kasta kedua, yakni Persitara Jakarta Utara. "Sejauh ini, dari sejumlah pemain lokal yang seleksi bersama kami, baru Ghofur yang sudah kelihatan skill-nya," aku Ibnu.


Jika melihat rekrutan di tahun 2016 ini, hanya Fitra Ridwan yang berasal dari peserta kompetisi Indonesia Super League (ISL), yaitu Persegres Gresik United. Dua jebolan ISL lainnya, Agung Prasetyo dan Riko Simanjuntak memilik ke Semen Padang karena menerima gaji lebih besar.


Akibat problem yang sama, yakni dana yang minim, Surabaya United juga harus rela kehilangan empat penggawa musim lalu, yakni Slamet Nur Cahyono, Asep Berlian, Firly Apriansyah dan kiper Hery Prasetyo. Mereka berempat boyongan ke Madura United. (faw/dzi)