Dampak Pandemi Virus Corona, Persik Batal Gelar TC

Dampak Pandemi Virus Corona, Persik Batal Gelar TC
Joko Susilo memimpin latihan Persik Kediri (c) Bola.com/Gatot Susetyo

Bola.net - Joko Susilo angkat bicara soal program pemusatan latihan (TC) anak asuhnya yang sebelumnya dijadwalkan akan dihelat pada akhir pekan ini. Pelatih Persik Kediri ini menyebut bahwa agenda yang direncanakan akan dihelat di Pantai Prigi Trenggalek tersebut batal dihelat.

"Kami tidak bisa menggelar TC sesuai rencana," kata Joko Susilo, pada Bola.net.

"Lokasi yang sedianya digunakan TC ditutup karena persebaran Virus Corona yang masif belakangan ini," sambungnya.

Menurut Joko, ia tak terlalu risau dengan gagalnya program TC timnya. Pelatih berlisensi AFC Pro ini mengaku sudah menyiapkan sejumlah program sebagai pengganti TC.

"Kalau memang tak bisa menggelar TC, sudah ada program latihan yang tujuannya sama dengan TC," tutur Joko.

"Kami saat ini sedang memodifikasi program agar bisa lebih sempurna lagi," imbuhnya.

Sejatinya, bukan hanya agenda TC Persik Kediri yang terdampak kian merebaknya Virus Corona. Kompetisi sepak bola Indonesia juga terdampak virus yang saat ini sudah jadi pandemi tersebut.

Saat ini, kompetisi Indonesia sendiri masih dihentikan sementara akibat merebaknya Virus Corona. Sejauh ini, belum diketahui secara pasti kapan kompetisi akan kembali dimulai. Namun, dalam dua pekan setelah kompetisi mulai dihentikan, akan ada evaluasi soal kondisi yang ada.

Persik Kediri sendiri sudah mulai berlatih kendati kompetisi masih dihentikan sementara. Sesi pertama latihan ini dihelat di Stadion Brawijaya Kota Kediri, Selasa (17/03). Selain berlatih, mereka juga mengagendakan menggelar TC selama dua hari pada akhir pekan ini.

Simak artikel selengkapnya di bawah ini.

1 dari 1 halaman

Tingkatkan Level

Sementara itu, Joko menyebut bahwa program latihan timnya kali ini tak sekadar menyiapkan diri menjelang laga pekan keempat mereka di Shopee Liga 1 musim 2020. Menurut pelatih berlisensi AFC Pro ini, mereka memiliki tujuan lain yang hendak dicapai melalui program latihan ini.

"Kami berusaha meningkatkan level pemain-pemain yang ada," tutur Joko.

"Hal ini sangat penting bagi kami, terlebih ada beberapa pemain yang bergabung lebih lambat dari pemain lainnya," tandas pelatih berusia 49 tahun ini.

(Bola.net/Dendy Gandakusumah)