CEO PSIS Tanggapi Keinginan Pelatih untuk Kembali Bermarkas di Maguwoharjo

CEO PSIS Tanggapi Keinginan Pelatih untuk Kembali Bermarkas di Maguwoharjo
Yoyok Sukawi (c) PSIS for Bola.net

Bola.net - CEO PSIS Semarang, Alamsyah Satyanegara Sukawijaya menanggapi keinginan tim pelatih untuk kembali bermarkas di Stadion Maguwoharjo, Sleman. Menurutnya, rencana itu sulit untuk direalisasikan.

Sebelumnya, pelatih PSIS, Bambang Nurdiansyah melontarkan keinginannya bermarkas di Maguwoharjo. Setelah timnya mengalahkan PSS Sleman dengan skor telak 3-0, Sabtu (2/11/2019) kemarin.

"Maguwoharjo sudah pernah kita ajukan jadi home base PSIS kan awal tahun, di sana tidak dapat terwujud," kata pria yang akrab disapa Yoyok Sukawi kepada Bola.net, Senin (4/11/2019).

Salah satu penyebabnya, kata Yoyok, karena jadwal laga kandang PSIS yang hampir selalu bersamaan dengan PSS Sleman yang juga bermarkas di sana. Sehingga, sangat sulit untuk bisa berbagi home base.

"Kalo bisa pasti sudah jadi opsi, nyatanya kan tidak bisa," tegas pria yang kembali terpilih menjadi anggota Komite Eksekutif PSSI 2019-2023 tersebut.

Scroll ke bawah untuk informasi selengkapnya ya Bolaneters

1 dari 1 halaman

Bukan Faktor Stadion

Keinginan untuk bermarkas di Stadion Maguwoharjo muncul seiring rentetan hasil negatif PSIS ketika bermain di Stadion Moch. Soebroto, Magelang. Namun, kata Yoyok, itu tidak bisa menjadi alasan.

"Menurut saya bukan masalah tempatnya, tapi ini masalah-masalah yang dihadapi hampir semua tim di indonesia tahun ini, saat main home kurang bagus mentalnya," jelasnya.

"Karena tahun ini atmosfer sepak bola sudah baik, tim yang bertindak home sudah tidak seperti dulu menghalalkan segala cara untuk menang," Yoyok menambahkan.

Sehingga tidak heran jika banyak tim yang mampu meraih kemenangan di laga tandang. Seperti PSIS yang bisa mampu mengambil tiga poin ketika bertandang ke markas PSM Makassar dan Persela.

"Justru sebaliknya, tim yang bertindak home khusus tim-tim yang sedang tertekan klasemen atau tertekan oleh pendukung pasti bermain penuh beban berat, ini sangat berpengaruh pada performa," ucapnya.

(Bola.net/Mustopa El Abdy)