
Seperti diketahui, telah terjadi penghadangan dan pelemparan batu oleh oknum kepada suporter Madura United di daerah Lawang, Malang, Sabtu (3/9) dini hari. Peristiwa tersebut terjadi usai laga yang mempertemukan Laskar Sape Kerap dengan Arema Cronus.
Akibat pelemparan batu tersebut, sejumlah kaca bus yang ditumpangi suporter Madura United hancur. Tercatat ada empat bus yang kacanya pecah karena dilempari oleh oknum.
Selain empat bus suporter, mobil operasional Madura United juga menjadi sasaran. Kaca mobil yang ditumpangi Pelatih Madura United, Gomes de Oliveira dan tim statistik Fabio Oliveira ini pecah karena dilempar batu.
"Pendapat saya ini tidak boleh terjadi karena suporter Madura United tidak melakukan sesuatu yang salah," ujar Pablo saat dihubungi Bola.net, Sabtu (3/9).
"Mereka hanya datang ke Malang untuk menonton pertandingan dan pendukung kami. Tapi Aremania menyerang mereka tanpa alasan apapun, tentu saja saya kecewa," tambahnya. (fit/dzi)
Advertisement
Berita Terkait
-
Bola Indonesia 2 September 2016 23:01
-
Bola Indonesia 2 September 2016 20:05
Jamu Madura United, Arema Cronus Langsung Mainkan Pemain Anyar
-
Bola Indonesia 2 September 2016 14:41
-
Bola Indonesia 2 September 2016 14:38
-
Bola Indonesia 2 September 2016 14:35
LATEST UPDATE
-
Piala Eropa 23 Maret 2025 05:02
-
Piala Dunia 23 Maret 2025 04:56
-
Liga Spanyol 23 Maret 2025 04:32
-
Piala Eropa 23 Maret 2025 04:15
-
Piala Dunia 23 Maret 2025 03:45
-
Liga Spanyol 23 Maret 2025 03:32
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...