
Menurut Ibnu, Aang seharusnya mendapat kartu merah karena dua kali berusaha mencederai Evan Dimas Darmono. Pelanggaran pertama di menit ke-88 saat Aang berusaha menyapu kaki Evan. Akibatnya, Evan kudu ditandu keluar lapangan. Aang diganjar kartu kuning.
Pelanggaran kedua terjadi di penghujung pertandingan. Lagi-lagi Evan lah yang menjadi sasaran kebrutalan pemain botak ini. "Yang berusaha mencederai pemain lawan, harusnya kartu kuning," sindir Ibnu Grahan.
"Mungkin wasitnya takut memberi kartu merah. Karena tadi Aang sudah mendapat satu kartu kuning," imbuh pelatih berkumis tebal ini.
Ibnu menambahkan, seharusnya BSU mendapat dua penalti di pertandingan ini. "Wasit kurang bagus. Harusnya ada dua penalti. Pertama saat Rudi Widodo dilanggar di kotak terlarang, dan waktu Evan Dimas dilanggar di babak kedua," tutup Ibnu. [initial]
Baca Ini Juga:
- Evan Dimas Selamatkan BSU dari Kekalahan
- Penggawa Gresik United Ini Tak Anggap Laga Kontra Arema Cronus Istimewa
- Tantang Arema Cronus, Gresik United Harapkan Keberuntungan
- Komdis ISC Belum Ambil Keputusan Terkait Insiden Suporter di Gresik
- Jamu Gresik United, Ini Permintaan Manajemen Arema Pada Timnya
- Hadapi Gresik United, Arema Cronus Dituntut Fokus
Advertisement
Berita Terkait
-
Bola Indonesia 24 Mei 2016 21:18
-
Bola Indonesia 24 Mei 2016 18:54
-
Bola Indonesia 22 Mei 2016 22:10
-
Bola Indonesia 22 Mei 2016 21:15
-
Bola Indonesia 22 Mei 2016 17:53
LATEST UPDATE
-
Otomotif 22 Maret 2025 10:49
-
Otomotif 22 Maret 2025 10:48
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 10:47
-
Otomotif 22 Maret 2025 10:40
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 10:15
-
Bulu Tangkis 22 Maret 2025 10:05
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...