BRI Liga 1 2021/2022: PSM Gagal Kalahkan Arema FC, Milo Seslija Tak Kecewa

BRI Liga 1 2021/2022: PSM Gagal Kalahkan Arema FC, Milo Seslija Tak Kecewa
Pelatih PSM Makassar Milomir Seslija dalam pertandingan BRI Liga 1 antara PSM Makassar melawan Arema FC di Stadion Indomilk Arena, Minggu (5/9/2021). (c) Bola.com/M Iqbal Ichsan

Bola.net - Kegagalan anak asuhnya meraih poin penuh pada laga perdana mereka dalam BRI Liga 1 2021/2022 tak membuat Milomir Seslija larut dalam nestapa. Pelatih PSM Makassar tersebut justru menilai bahwa laga tersebut sangat luar biasa.

"Saya rasa, 45 menit pertama pertandingan merupakan laga luar biasa," ucap Milo, usai laga.

"Malam ini, kami memang kehilangan dua poin. Namun, ini merupakan laga terbaik," sambungnya.

Menurut Milo, pada laga ini, anak asuhnya memang menunjukkan sejumlah kekurangan. Selain kurangnya organisasi permainan, yang berbuah gol Arema, Milo juga menilai timnya sempat gagal memanfaatkan sejumlah peluang yang mereka miliki.

"Selain itu, Arema juga bertahan dengan baik dan disiplin. Selamat untuk mereka," tutur Milo.

"Saya juga harus memberi selamat mereka karena bisa meraih poin meski bermain dengan sepuluh orang," sambungnya.

Sebelumnya, PSM Makassar harus puas berbagi angka 1-1 kala menghadapi Arema FC pada laga perdana mereka dalam BRI Liga 1 2021/2022. Pada laga ini, PSM tertinggal lebih dulu melalui sepakan penalti Hanif Sjahbandi. Mereka kemudian bisa membalas melalui sepakan Ilham Udin Armaiyn.

PSM sendiri unggul jumlah pemain sejak menit keempat, menyusul diusirnya Jayus Hariono akibat melanggar Sutanto Tan.

Simak artikel selengkapnya di bawah ini.

1 dari 2 halaman

Laga Sulit

Sementara itu, salah seorang penggawa PSM Makassar, Zulkifli Syukur, menyebut bahwa laga kontra Arema FC sama sekali tak mudah. Bukan hanya karena kekuatan Arema, menurut Zulkifli, laga ini juga sulit karena merupakan laga perdana mereka di kompetisi sejak vakumnya kompetisi beberapa waktu lalu.

"Ini pertandingan sulit karena merupakan pertama kalinya main di liga setelah vakum," tutur Zulkifli Syukur.

"Bukan hanya fisik, kami juga sulit secara mental juga," sambungnya.

2 dari 2 halaman

Arema Parkir Bus

Lebih lanjut, Zulkifli Syukur pun menyebut kesulitan timnya meraih kemenangan pada laga ini karena permainan Arema yang cenderung defensif. Arema dinilai bermain defensif setelah salah seorang pemain mereka terkena kartu merah.

"Ketika kekurangan pemain, Arema bermain terlalu dalam," kata Zulkifli Syukur.

"Ini menjadikan kami sulit membuat peluang," tandasnya.

(Bola.net/Dendy Gandakusumah)