Bhayangkara SU Tersungkur di Sidoarjo

Meski bertindak sebagai tim tamu, Sriwijaya FC nampak sangat enjoy bermain di Sidoarjo. Buktinya saat babak pertama baru berlangsung enam menit, Beto Goncalves langsung menebar ancaman. Sayang, sepakan eks pemain Arema Cronus ini masih melebar dari gawang.

Kehadiran Evan Dimas Darmono seolah tak berdampak pada permainan Bhayangkara SU. Justru gawang Wahyu Tri Nugroho hampir jebol di menit ke-23. Beruntung heading Eka Ramdhani masih melambung di atas mistar gawang.

Gol pertama di laga ini lahir pada menit ke-25. Memanfaatkan kesalahan pemain Bhayangkara SU dalam melakukan sapuan, bola langsung disodorkan Hilton Moreira kepada Mauricio Leal. Gol bek anyar asal Brasil ini sukses membawa Sriwijaya FC unggul 1-0.

Untuk memperbaiki lini belakang, pelatih Ibnu Grahan menarik Suroso dan memainkan Indra Kahfi. Bhayangkara SU coba membalas dari aksi Khairallah Abdelkbir. Sayang, tendangan bebasnya masih bisa digagalkan oleh Teja Paku Alam.‬ Keunggulan Laskar Wong Kito bertahan hingga turun minum.

Babak kedua dibuka dengan kans Beto di menit ke-53. Sayang tembakan kerasnya masih melebar. Tuan rumah membalas lewat eksekusi Rudi Widodo di menit ke-63. Kali ini kiper Teja Paku Alam cukup sigap untuk memblok bola. Tak berkontribusi sepanjang laga, Thiago Furtuoso akhirnya ditarik keluar dan digantikan Wahyu Subo Seto.

Masuk menit ke-75, Bhayangkara SU kembali mendapat kans lewat Otavio Dutra. Akan tetapi sundulannya masih menyamping. Masuknya Firman Utina menggantikan Eka Ramdhani, membuat lini tengah Sriwijaya FC lebih fresh. Hasilnya, pada menit ke-88, Beto kembali mengancam. Kali ini bola digagalkan kiper Wahyu Tri Nugroho.

Menjelang laga usai, Rudi Widodo masih sempat memberikan ancaman. Lagi-lagi peluangnya digagalkan Teja Paku Alam. Skor 1-0 untuk kemenangan Sriwijaya FC bertahan hingga akhir pertandingan. [initial]