Bhayangkara SU Depak Striker Mandul

Kepada , pelatih Ibnu Grahan membenarkan perihal pencoretan Malcolm. "Barusan kami putuskan untuk dicoret," kata Ibnu, Rabu (11/5) siang. Pencoretan Malcolm sebenarnya sudah bisa diprediksi sejak, Senin (9/5) kemarin.

Sebab, pemain berambut mirip jamur ini tampil melempem dalam dua pertandingan lawan Barito Putera dan PS TNI. Naluri golnya amat rendah. Ketika mendapat peluang emas yang 90 persen gol, Malcolm justru membuangnya percuma.

Ibnu Grahan tak menampik bahwa Malcolm memang tak sesuai dengan ekspektasi penyerang asing yang mereka harapkan. "Dia bukan striker murni. Bagus, tapi tidak sesuai yang kita harapkan," tutup Ibnu.[initial]