Banyak Protes dari Klub Soal Komdis, PT LIB: Itu Wewenang PSSI

Banyak Protes dari Klub Soal Komdis, PT LIB: Itu Wewenang PSSI
PSSI (c) Fitri Apriani

Bola.net - - PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator kompetisi Go-Jek Liga 1 bersama Bukalapak telah menggelar pertemuan dengan para perwakilan klub peserta Liga 1 di Hotel Sultan, Senayan, Jakarta, Rabu (24/7/2018) malam. Salah satu yang dibahas dalam rapat tersebut adalah kinerja Komisi Disiplin (Komdis) PSSI.

Kinerja Komdis memang tengah menjadi sorotan karena dianggap kurang tegas, contohnya untuk kasus In Kyun Oh (Persib Bandung). Seperti diketahui, pagi hari sebelum pertandingan melawan PSIS Semarang, Minggu (8/7), Komdis menghukum In Kyun larangan dua kali tidak boleh memperkuat Persib karena terbukti memukul gelandang Persija Jakarta, Sandi Darman Sute, 30 Juni lalu.

Namun beberapa jam sebelum kick-off, Persib melayangkan protes dan Komdis pun mengubah keputusannya. Hukuman untuk gelandang asal Korea Selatan itu akhirnya ditunda menjadi dua pertandingan Persib berikutnya.

Hal itu membuat Direktur Utama LIB, Berlinto Siahaan, angkat suara. Namun, dia menegaskan bahwa masalah Komdis bukanlah wewenang LIB, melainkan PSSI yang membawahi mereka.

"Kami hanya operator yang menjalankan kompetisi. Memang banyak masukan tentang Komdis," ujar Berlinto.

Hal serupa juga diucapkan COO LIB, Tigor Shalomboboy. Menurutnya, PT LIB tidak bisa mengintervensi keputusan Komdis, hanya saja klub diizinkan melakukan protes seperti yang dilakukan oleh Persib.

"Semua orang tahu bahwa ada masalah bagaimana cara menyampaikan keputusan Komdis tepat waktu dan tidak berbenturan dengan jadwal, tapi yang bisa jawab hanya Komdis. Yang bisa membatalkan atau menunda keputusan itu komdis sendiri seperti kasus Persib vs PSIS kemarin," imbuh Tigor.