ASIFA Siap Poles Talenta Muda Jadi Pemain Profesional

ASIFA Siap Poles Talenta Muda Jadi Pemain Profesional
Aji Santoso bersama Danurwindo (c) Fajar Rahman
Bola.net - Malang kian mengokohkan posisinya sebagai salah satu barometer sepakbola Indonesia. Hal ini tak lepas dari berdirinya akademi sepakbola bertaraf internasional, ASIFA, di kota ini.

ASIFA merupakan singkatan dari Aji Santoso International Football Academy. Dari namanya, bisa ditebak bahwa akademi sepakbola ini tak lepas dari campur tangan Aji Santoso, salah satu legenda hidup sepakbola Indonesia asal Malang.

"Aji Santoso nanti akan menjadi head coach di akademi ini. Dia dibantu staf-staf pelatih yang mumpuni seperti Danur Dara dan I Putu Gede," ujar Nuzulkifli, Presiden Direktur ASIFA, dalam konferensi pers pembukaan akademi tersebut, Rabu (20/11).

"Di akademi ini, kita akan integrasikan seluruh kebutuhan peserta didik. Selain fasilitas yang terkait sepakbola, kita tak akan lupakan mengenai pendidikan formal mereka. Kita akan adakan program homeschooling bagi mereka," sambung pria yang karib disapa Zulkifli ini.

Zulkifli sendiri mengaku memilih Malang sebagai lokasi akademi ASIFA dengan berbagai pertimbangan. Salah satunya, Malang selalu melahirkan bibit-bibit pesepakbola andal.

"Namun, yang kita lihat, bibit-bibit ini belum mendapat sentuhan profesional agar bisa menjadi pemain profesional. Karena itulah, sesuai visi dan misi, kita akan poles bibit-bibit ini jadi pemain profesional, yang siap dipinang klub-klub pro, baik dalam maupun luar negeri," paparnya.

Lebih lanjut, Zulkifli -yang pernah merumput bersama tim internal Persija Jakarta ini- menjelaskan bahwa para siswa ASIFA akan mendapat materi di luar sepakbola, yang bisa menunjang karir mereka. "Kita akan berikan mereka materi kursus bahasa asing atau juga semacam sekolah kepribadian," tandas Zulkifli.

Sementara itu, salah seorang pelatih ASIFA, Danur Dara menegaskan bahwa kurikulum yang akan diterapkan di akademi ini merupakan hasil pengamatan mutakhir tim pelatih.

"Coach Aji juga sempat melihat langsung bagaimana Akademi La Masia Barcelona. Hal ini kita padukan dengan pengamatan kita dan program-program dari Technical Study Group FIFA," tandas Danur. (den/dzi)