Arema Pastikan Pinang Eks Wonderkid Timnas U-17

Arema Pastikan Pinang Eks Wonderkid Timnas U-17
Arema FC (c) Bola.com/Iwan Setiawan

Bola.net - Arema FC dipastikan masih akan menggunakan jasa pemain asal Papua pada musim 2020. Klub berlogo singa mengepal ini disebut akan meminang eks wonderkid Timnas U-17, Mariando Djonak Uropmabin.

Kepastian Arema meminang Mariando diungkap oleh salah seorang sumber di manajemen Arema. Menurutnya, manajemen Arema telah bersepakat dengan pemain berusia 24 tahun ini.

"Manajemen Arema sudah memastikan memboyong Mariando," kata sumber tersebut, pada Bola.net.

"Ia masuk dalam rencana tim pelatih untuk musim 2020. Setelah mendapat rekomendasi, manajemen Arema bersepakat dengannya," ia menambahkan.

Mariando sendiri merupakan salah satu wonderkid Indonesia pada ajang kelompok umur beberapa waktu lalu. Dibesut oleh Indra Sjafri, Mariando -bersama Gavin Kwan Adsit- terpilih sebagai Most Valuable Players pada ajang HKFA Youth Invitation Tournament di Hongkong, awal 2013 silam.

Namun, sinar pemain asal Pegunungan Bintang Papua ini meredup. Pasalnya, sebelum seleksi Timnas U-19, ia menderita sakit, yang membuatnya gagal masuk Skuad Garuda Jaya, julukan Timnas U-19.

Mariando pun melanjutkan perjalanannya di kancah sepak bola Indonesia dengan memperkuat sejumlah klub seperti PSIS Semarang, Perseru Serui, dan sejumlah klub lain. Musim lalu, ia akhirnya memperkuat Semen Padang di Shopee Liga 1 musim 2019.

Kendati gagal membawa timnya musim lalu, Semen Padang, selamat dari zona degradasi, Mariando sempat menunjukkan permainan ciamik. Inilah yang membuatnya menjadi incaran sejumlah tim di Indonesia.

Simak di bawah ini

1 dari 1 halaman

Pulangkan Wamiau

Selain Mariando, ada satu lagi pemain Papua yang diplot memperkuat Arema pada musim 2020. Pemain tersebut adalah Israel Wamiau.

Rey, sapaan karib Wamiau, bukan sosok anyar di Arema. Musim 2018 lalu, pemain pemalu ini sempat memperkuat klub tersebut.

Namun, seiring berkurangnya kesempatan bermain, Rey memilih mencari peluang lain. Waktu itu ia memilih memperkuat Persipura Jayapura.

Musim lalu, Rey bermain 10 kali. Delapan kali di antaranya, ia bermain sebagai starter.

"Rey sudah membuktikan kemampuannya sebagai pemain yang sangat bagus. Gaya bermainnya pun membuat ia direkomendasikan dan telah bersepakat dengan manajemen Arema," tutur salah satu sumber di internal Arema.

(Bola.net/Dendy Gandakusumah)