Arema Menjajaki Penggunaan Jalur Darat pada Enam Laga Tandang di Pulau Jawa

Arema Menjajaki Penggunaan Jalur Darat pada Enam Laga Tandang di Pulau Jawa
Ruddy Widodo (c) Fitri Apriani

Bola.net - Telah terhubungnya sejumlah wilayah berkat adanya tol Trans Jawa membawa dampak pada Arema FC. Klub berlogo singa mengepal ini berencana untuk melakoni sejumlah laga tandang mereka dengan menggunakan jalur darat, memanfaatkan kemudahan yang ditawarkan oleh keberadaan tol Trans Jawa.

Menurut General Manager Arema, Ruddy Widodo, ia terinspirasi dengan rencana PSIS yang juga akan menggunakan jalur darat kala melakoni laga tandang melawan tim-tim yang ada di Pulau Jawa.

"Kami juga akan mencoba untuk menggunakan jalur darat dalam melakoni sejumlah pertandingan di Pulau Jawa," kata Ruddy, pada Bola.net.

"Untuk pertama, kami akan mencobanya waktu away ke Magelang dan Sleman, pekan depan," sambungnya.

Menurut Ruddy, untuk musim 2019, ada sekitar enam laga tandang yang direncanakan bakal dilakoni dengan menggunakan jalur transportasi darat. Laga-laga tersebut adalah laga kontra Persela Lamongan, Persebaya Surabaya, PSIS Semarang, PSS Sleman, Persipura Jayapura, dan Kalteng Putra.

"Sementara, untuk Jakarta dan Jawa Barat, kami tetap akan menggunakan pesawat. Demikian pula ketika kami bertandang ke Madura," papar Ruddy.

"Untuk Jakarta dan Jawa Barat mungkin terlalu jauh kalau harus ditempuh menggunakan transportasi darat. Sementara, untuk Madura, pertimbangannya faktor keamanan," ia menambahkan.

Moda transportasi apa yang akan digunakan Arema untuk melakoni enam laga tandang di Pulau Jawa tersebut? Simak di bawah ini.

1 dari 1 halaman

Gunakan Tronton

Lebih lanjut, Ruddy menyebut ada dua moda transportasi yang bisa menjadi alternatif bagi Arema dalam menjalani enam laga tandang tersebut. Dua moda transportasi tersebut adalah bus dan kereta api.

"Pertama kami akan mencoba menggunakan bus. Namun, jika nanti dirasa terlalu melelahkan, kami akan coba menggunakan kereta api," kata Ruddy.

"Namun, dengan adanya tol Trans Jawa ini, bus justru lebih cepat dibanding kereta api," sambungnya.

Sementara, kendati menggunakan bus pun, mereka tak akan sembarangan menggunakan bus. Menurut Ruddy, bus yang akan mereka gunakan adalah bus tronton, jenis bus yang memiliki tiga poros roda.

"Bus-bus tronton ini kan menawarkan kenyamanan lebih. Bagi kami, inilah yang paling utama, karena yang naik nanti adalah para pemain yang memerlukan kondisi fisik bugar," paparnya.