Arema FC Tolak Wacana Kompetisi 2021 Tanpa Pemain Asing

Arema FC Tolak Wacana Kompetisi 2021 Tanpa Pemain Asing
Arema FC vs Persikabo 1973 di Piala Menpora 2021 (c) Bola.net/Fitri Apriani

Bola.net - Manajemen Arema FC membeber tanggapan mereka terkait adanya usulan kompetisi musim 2021 dihelat tanpa pemain asing. Klub berlogo singa mengepal ini secara tegas menolak usulan yang mereka sebut tidak tepat ini.

"Kami tidak setuju jika kompetisi nanti digelar tanpa pemain asing," ucap General Manager Arema FC, Ruddy Widodo.

"Arema FC menilai keberadaan pemain asing masih sangat diperlukan dalam kompetisi ini," sambungnya.

Menurut Ruddy, keberadaan pemain asing tak hanya penting secara teknis. Secara nonteknis pun, sambung manajer berusia 49 tahun tersebut, keberadaan legiun asing sangat penting.

"Ini kan industri. Kita perlu sosok pemain asing sebagai salah satu daya tarik," kata Ruddy.

"Untuk pemasaran merchandise misalnya. Pemain asing meningkatkan penjualan merchandise. Demikian pun kala bernegosiasi dengan pihak sponsor. Keberadaan mereka meningkatkan nilai jual," tuturnya.

Sebelumnya, sempat muncul wacana kompetisi musim 2021 dihelat tanpa keberadaan pemain asing. Hal ini disebut untuk merespons kondisi keuangan klub yang belum pulih akibat terdampak pandemi Covid-19.

Simak artikel selengkapnya di bawah ini.

1 dari 2 halaman

Proteksi Wakil Indonesia di Asia

Proteksi Wakil Indonesia di Asia

General Manager Arema FC, Ruddy Widodo (c) Bola.net/Dendy Gandakusumah

Selain itu, menurut Ruddy, ada hal yang juga harus dipertimbangkan sebelum memutuskan kompetisi tanpa pemain asing. Menurutnya, semua pihak juga harus memikirkan wakil Indonesia yang bermain di kompetisi Asia.

"Kita harus memproteksi siapa pun wakil Indonesia di kompetisi Asia," kata Ruddy.

"Paling mudah, kita ikuti saja aturan 3+1 dari AFC," sambungnya.

2 dari 2 halaman

Opsional

Opsional

Sesi Latihan Arema FC di Stadion Kanjuruhan, Senin (22/2/2021) (c) Bola.net/Dendy Gandakusumah

Menurut Ruddy, semestinya pintu untuk merekrut pemain asing tetap dibuka. Namun, menurut pria asal Madiun tersebut, kebijakan untuk mengambil pemain asing atau tidak tetap diberikan sepenuhnya ke klub.

"Kalau merasa mampu silakan. Ada kan sejumlah tim yang bisa berprestasi tanpa pemain asing. Kita bisa lihat di Piala Menpora ada PSM Makassar dan Persebaya Surabaya. Silakan jika nantinya di kompetisi akan berlanjut seperti itu," ucap Ruddy.

"Itu pilihan. Namun, jika dimasukkan regulasi, semua klub harus tidak boleh merekrut pemain asing. Ini kami tidak sepakat," tandasnya.

(Bola.net/Dendy Gandakusumah)