Arema FC Terancam Kembali Musafir pada BRI Liga 1 2023/2024, Ini Tanggapan Sang Pelatih

Arema FC Terancam Kembali Musafir pada BRI Liga 1 2023/2024, Ini Tanggapan Sang Pelatih
Pemain Arema FC pada sesi latihan jelang musim 2023/2024 (c) Bola.com/Iwan Setiawan

Bola.net - Joko Susilo angkat bicara soal rencana timnya yang terancam kembali menjadi musafir pada BRI Liga 1 2023/2024. Pelatih Arema FC tersebut menegaskan bahwa tak akan mudah bagi timnya untuk melakoni kompetisi di luar kandang sendiri.

"Tidak ada klub di dunia yang mau hanya main di luar kandang mereka," tegas Joko, kepada Bola.net.

"Tidak ada yang bahagia harus terus main di luar, bahkan misal di tempat netral pun," ia menambahkan.

Joko mengakui, sekilas bahwa performa Arema di luar kandang tampak lebih meyakinkan ketimbang saat bermain di kandang. Namun, hal ini sama sekali tak menggambarkan kondisi seutuhnya.

"Kalau dilihat secara utuh, justru hasil di kandang tetap lebih baik ketimbang tandang," tuturnya.

Sebelumnya, dalam draf jadwal kompetisi BRI Liga 1 2023/2024, Arema bakal melakoni laga kandang di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar, Bali. Padahal, Arema FC sendiri sebelumnya sempat berencana untuk berkandang di Stadion Gajayana Kota Malang.

Manajemen Arema FC sendiri belum memberikan keterangan resmi soal Stadion Kapten I Wayan Dipta yang menjadi kandang mereka pada musim ini, alih-alih Gajayana. Namun, dari salah seorang sumber Bola.net di internal Arema, hal ini tak lepas dari lamanya waktu yang diperlukan untuk merenovasi Stadion Gajayana Kota Malang agar layak menggelar laga kompetisi kasta tertinggi.

Simak artikel selengkapnya di bawah ini.

1 dari 1 halaman

Jaga Nama Baik Arema

Jaga Nama Baik Arema

Joko Susilo (c) Bola.com/Iwan Setiawan

Lebih lanjut, kendati berat harus menjadi tim musafir, Joko memastikan bahwa timnya tak akan lempar handuk sebelum bertanding. Mereka, sambung pelatih berusia 52 tahun tersebut, tetap akan berusaha keras untuk menjaga nama baik dan reputasi Arema FC.

"Kita kan harus jaga nama Arema. Siapa lagi yang akan menjaga kalau bukan kita semua?" tukas Joko.

"Semua punya porsi sendiri-sendiri dalam menjaga nama ini. Bagi kami adalah dengan bermain sebaik mungkin dan meraih hasil terbaik," ia menandaskan.

(Bola.net/Dendy Gandakusumah)