
Bola.net - Arema FC kembali menunjukkan kiprah mereka dalam penanggulangan dampak pandemi virus Corona. Kali ini, klub berlogo singa mengepal ini ikut dalam menyosialisasikan kebijakan Pembatasan Sosial Skala Besar (PSBB), yang bakal diterapkan di Malang Raya.
Arema sendiri memiliki cara kreatif dalam kampanye sosialisasi tersebut. Mereka mengubah kepanjangan PSBB menjadi 'Pukul Suriv Biar Berlalu'. Suriv di sini berarti virus. Ini adalah pleseten bahasa walikan khas Malang.
"Banyak cara menyosialisasikan apa itu PSBB. Namun, yang paling penting adalah apa tujuan sebenarnya dari PSBB," kata Media Officer Arema FC, Sudarmaji, dalam rilis yang didapat Bola.net.
Advertisement
"Arema, dengan gaya Malangan, memaknai PSBB sebagai 'Pukul Suriv Biar Berlalu'. Harapannya, dengan diberlakukan PSBB ini, virus Corona akan segera berlalu dan aktivitas kembali normal," sambungnya.
Sudarmaji pun menyebut, ada harapan yang diapungkan manajemen Arema terkait peran serta mereka pada kampanye sosialisasi PSBB ini. Ia berharap, Aremania (julukan suporter Arema) dan masyarakat Malang Raya bisa patuh kepada aturan PSBB.
"Semoga waktu 14 hari nanti akan memberikan banyak arti untuk membuat situasi pulih kembali" sambungnya.
Malang Raya sendiri bakal menerapkan PSBB untuk meminimalisir persebaran virus Corona di kawasan tersebut. Surat keputusan PSBB wilayah Malang Raya sudah ditandatangani Menteri Kesehatan, Terawan Agus Putranto, pada Minggu (11/05).
Sejauh ini, belum diketahui kapan PSBB ini akan dimulai dan berakhir. Pasalnya, saat ini, detail teknis soal PSBB ini masih dibahas oleh pimpinan tiga daerah yang ada di Malang Raya.
Simak artikel selengkapnya di bawah ini.
Senang Ada Kejelasan
Sementara itu, Arema FC sendiri menanggapi positif kepastian penerapan PSBB Malang Raya. Mereka senang akhirnya ada kejelasan soal PSBB, yang sudah diwacanakan sejak beberapa waktu lalu.
"Tak ada masalah jika ada PSBB," kata General Manager Arema FC, Ruddy Widodo, pada Bola.net.
"Yang penting kan ada kejelasan," sambungnya.
Menurut Ruddy, kejelasan ini sangat penting bagi Arema. Pasalnya, dengan adanya kejelasan, Arema bisa mengatur rencana mereka.
"Kalau sudah jelas kan kami bisa mengatur rencana seperti apa yang akan kami terapkan," tutur manajer berusia 48 tahun tersebut.
(Bola.net/Dendy Gandakusumah)
Baca juga artikel-artikel lainnya:
- Kompetisi Mandek, Gelandang Belia Barito Bantu Ibu Jual Takjil dan Kue
- Manajemen Arema FC Tanggapi Positif PSBB Malang Raya
- Ramadhan, Bek Persebaya Jaga Kondisi dengan Main Bulutangkis
- Intensitas Meningkat, Ini Cara Bek Persib Jalani Latihan Sambil Berpuasa
- Bintang Muda Barito Putera Berharap Kompetisi Liga 1 Bisa Berlanjut
Advertisement
Berita Terkait
-
Bolatainment 5 Mei 2020 10:18
-
Bola Indonesia 1 April 2020 17:50
-
Bola Indonesia 26 Maret 2020 23:41
-
Bola Indonesia 21 Maret 2020 02:40
Soal Kepastian Kompetisi, Arema Harap Operator dan Federasi Tegas
-
Bola Indonesia 20 Maret 2020 23:40
Arema FC Akui Belum Ada Kepastian Ihwal Kelanjutan Kompetisi
LATEST UPDATE
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 05:03
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 04:55
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 04:48
-
Tim Nasional 21 Maret 2025 04:00
-
Olahraga Lain-Lain 21 Maret 2025 03:55
-
Tim Nasional 21 Maret 2025 03:36
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...